Berita Kriminal
Astagfirullah! Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Sarmo Racuni dan Tumbuk Jasad Korban Sampai Hancur
Sarmo, pria di Wonogiri menjadi dalang pembunuhan dua orang pria. Ia bahkan menumbuk jenazah salah satu korban hingga hancur lalu membakarnya.
Editor: Febriana Nur Insani
TRIBUNSTYLE.COM - Pembunuhan sadis dilakukan oleh seorang pria di Wonogiri, Jawa Tengah.
Ia tega membunuh dua orang pria menggunakan potasium sianida atau racun serangga.
Bahkan, pelaku juga menumbuk jenazah salah satu korban hingga hancur lalu membakarnya untuk menghilangkan jejak.
Ya, terdapat fakta baru terkait kasus pembunuhan berantai yang telah menggegerkan warga Wonogiri dan Klaten.
Pelaku pembunuhan, Sarmo, mengungkapkan tindakan ekstremnya dalam menghilangkan jejak, yaitu dengan menumbuk jenazah salah satu korban hingga hancur.
Baca juga: Tersulut Emosi, Pemuda di Cimanggis Keji Tikam Ayah di Depan Rumah, Darah Korban Tercecer di Jalan
Iptu Yahya Dhadiri, Kasatreskrim Polres Wonogiri, menjelaskan pada konferensi pers, Sabtu (9/12/2023), bahwa pengungkapan kasus dimulai dari penangkapan Sarmo terkait kasus pencurian gergaji mesin di Desa Kerjo Lor, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri.
Pencurian tersebut terjadi pada Senin (13/11/2023), dan Sarmo berhasil ditangkap pada Senin (4/12/2023).
Menurut Yahya, setelah penangkapan itu, Satreskrim Polres Wonogiri melakukan pengembangan lebih lanjut.
Sarmo sebelumnya telah menjadi target pemantauan polisi terkait kasus dua orang hilang di Klaten dan Jatipurno.
Setelah diinterogasi, Sarmo mengakui bahwa ia telah melakukan pembunuhan terhadap Sunaryo dan Agung Santoso.
Sunaryo, yang akrab disapa Kiyek, adalah warga Kecamatan Jatipurno, Kabupaten Wonogiri, sedangkan Agung Santoso berasal dari Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten.
Keduanya tewas akibat keracunan potasium sianida atau racun serangga.
Yahya menjelaskan bahwa saat jenazah Agung ditemukan, masih dalam keadaan utuh.
Baca juga: SADIS Pria di Jepara Tega Begal Mantan Pacar, Tusuk Pakai Obeng Berkali-kali, Lalu Bawa Kabur Scoopy
Namun, jenazah Sunaryo hanya ditemukan beberapa bagian kecil, seperti tulang kelingking dan iga.
Sarmo bahkan membakar jenazah Sunaryo setelah tiga bulan dikubur, dengan tujuan menghilangkan jejak.
Sumber: Tribun Jateng
| Gak Kapok 4 Kali Dipenjara, Residivis Ini Ditangkap Lagi Kasus yang Sama, Bobol Rumah di Parepare |
|
|---|
| Detik-detik Mahasiswa Jogja Ditikam Temannya saat Menginap di Magelang, Pelaku Mengaku Cemburu Buta |
|
|---|
| Sosok Syarif Maulana Dosen Unpar Bandung Pelaku Kekerasan Seksual pada Mahasiswa, Kini Dinonaktifkan |
|
|---|
| Aksi Perawat di Aceh Rudapaksa Siswi 15 Tahun, Kenal dari Aplikasi Kencan, Diimingi Dibelikan iPhone |
|
|---|
| Pembunuhan Mahasiswi di Malang Jatim Baru Terungkap Setelah 1,5 Tahun, Pelaku Cucu Pemilik Kos |
|
|---|