Breaking News:

Berita Kriminal

PELIK Anak Pejabat di Sumut Malah Dilaporkan Selingkuhan ke Polisi, Padahal Pergoki Ayah Selingkuh

Begitu peliknya kasus anak pejabat di Sumut yang pergoki ayah selingkuh. Tetapi malah dilaporkan selingkuhan ke polisi.

Editor: Dhimas Yanuar
Instagram/mif.ta.hul.j
Begitu peliknya kasus anak pejabat di Sumut yang pergoki ayah selingkuh. Tetapi malah dilaporkan selingkuhan ke polisi. 

Hingga Aprianto diduga mengusir anaknya sampai tangannya kejepit pintu.

Buntut dari penggrebekan itu, Miftahul Jannah justru dilaporkan oleh selingkuhan ayahnya ke polisi.

Ia dilaporkan atas dugaan penghinaan terhadap selingkuhan ayahnya tersebut.

"Saya kejar dan ajak pulang ayah saya tapi responnya gak bagus, saya didorong dan tangan kejepit di pintu salon.

Gak berapa lama muncul laporan saya diadukan sama selingkuhan tentang penghinaan.

Saya terlapor karena dia merasa dihina," kata Miftahul Jannah, Kamis (26/10/2023).

Hari ini, Miftahul Jannah diperiksa polisi atas laporan Esta Damayanti.

Dia berharap penegak hukum adil dalam perkara yang dianggap tidak dilakukannya.

Ia mengaku memang sempat marah-marah lantaran melihat ayahnya berada di sebuah salon kecantikan milik wanita diduga selingkuhan ayahnya.

"Tadi saya diperiksa memang ada video, tidak ada seperti itu.

Karena saya marah-marah pasti ada dugaan. Ya sudah bagaimana prosesnya silakan diproses."

Miftahul Jannah (kiri), seorang wanita di Sumatera Utara mengaku dilaporkan selingkuhan ayahnya ke polisi usai pergoki ayah (kanan) selingkuh. (Instagram/mif.ta.hul.j)
Saling Lapor

Dalam dugaan perselingkuhan ini, ada tiga laporan polisi, yakni kekerasan dalam rumah tangga, dugaan perzinahan dan penghinaan.

Pertama, Miftahul Jannah melaporkan ayahnya ke polisi atas dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Kasus ini pun disebut sudah naik ke penyidikan dan menetapkan Aprianto, Kasi SMA Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Sumut VIII Pemrov Sumut sebagai tersangka.

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 2/3
Tags:
berita kriminalSumatera Utaraayahselingkuh
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved