Breaking News:

Berita Kriminal

KISAH Pilu Mahasiswi Dipenjara 1 Tahun Gegara Sentuh Tangan Penjaga Keamanan Bandara di Dubai

Sosok Los Santos, seorang mahasiswi yang dipenjara selama satu tahun karena menghina dan menyerang penjaga keamanan bandara Dubai.

NYPost / IG: @burjkhalifa
Sosok Los Santos, seorang mahasiswi yang dipenjara selama satu tahun karena menghina dan menyerang penjaga keamanan bandara Dubai. 

Ditunjukkan ke bilik pribadi, anggota staf perempuan melepas kompresor.

Tetapi ibu Los Santos mengatakan kepada Detained in Dubai bahwa mereka kasar dan membuat bekas luka operasi putrinya terbuka.

Mereka mengaku bekas luka operasi ini masih dalam masa penyembuhan.

Mereka juga menertawakan Los Santos, dan ketika dia meminta bantuan untuk mengenakan kembali pakaiannya, mereka menolak.

“Saya merasa tidak nyaman dan takut. Saya merasa sangat dilecehkan,” kata Los Santos.

Kompresor tersebut memiliki "banyak sekali pin dan Anda perlu meregangkan ujung-ujungnya dan menjepitkan peniti kecil di dekat badannya," katanya.

Ketika staf terus mengabaikan permintaan bantuannya, Los Santos mencondongkan tubuh melewati penjaga keamanan yang menghalangi jalannya dan memanggil temannya untuk datang membantunya.

“Saya dengan lembut menyentuh lengannya untuk membimbingnya keluar, lalu dengan putus asa mulai menangis meminta bantuan kepada teman saya,” katanya kepada Detained in Dubai.

Los Santos kemudian ditahan di sebuah ruangan selama berjam-jam.

Lalu penjaga keamanan yang disentuh Los Santos mengajukan pengaduan.

Hingga kahirnya Los Santos kini tidak diizinkan pergi sampai ia menandatangani formulir yang ditulis dalam bahasa Arab.

Los Santos pun mencoba kembali ke bandara dan mengejar penerbangan ke New York.

Namun semua sia-sia, dia telah dilaran untuk melakukan perjalanan.

Dan dipaksa untuk menetap di negara Dubai sampai tuduhan terhadapnya disidangkan di pengadilan.

Setelah tinggal di hotel selama berminggu-minggu, hakim mengizinkannya membayar 10.000 AED (sekitar 2.700 USD) dan melanjutkan perjalanannya.

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 2/3
Tags:
berita kriminalmahasiswiDubaipenjaraAmerika Serikat
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved