Breaking News:

Berita Kriminal

Sopir & Tukang Parkir di Semarang Kerja Sampingan Jadi Pengedar Narkoba, Untung Rp 750 Ribu Per Hari

CERITA sopir truk dan tukang parkir di Semarang nekat kerja sampingan jadi pengedar narkoba, keuntungan capai Rp 750 ribu per hari.

Tribun Jateng/ Iwan Arifianto
CERITA sopir truk dan tukang parkir di Semarang nekat kerja sampingan jadi pengedar narkoba, keuntungan capai Rp 750 ribu per hari. 

TRIBUNSTYLE.COM - CERITA sopir truk dan tukang parkir di Semarang nekat kerja sampingan jadi pengedar narkoba, keuntungan capai Rp 750 ribu per hari.

Pria yang bekerja sebagai sopir truk di Semarang, Aditya Bagoes Oktavianto (32) menjadi tersangka kasus narkoba.

Ia tertangkap basah setelah mengedarkan sabu di Mangkang Kulon, Tugu, Kota Semarang.

Rupanya warga Sendangguwo, Tembalang ini sudah menjadi incaran polisi selepas satu bulan melakukan mengedarkan sabu.

"Saya dapat barang itu dari temen saya sesama sopir pelabuhan, tugas saya hanya ambil lalu memecahnya kemudian menaruhnya kembali ke beberapa titik," kata tersangka Aditya.

Teman sopir yang dimaksud Aditya yakni seorang pria berinisial M. Kini, M masih berstatus buronan.

Pengedar sabu Aditya Bagoes Oktavianto
Pengedar sabu Aditya Bagoes Oktavianto (kupluk biru) dan pengedar obat Gerry Lineker (kupluk hitam) menjadi pesakitan kasus narkoba selepas beroperasi di kota Semarang dalam beberapa bulan terakhir, Kantor Polrestabes Semarang, Jumat (18/8/2023).

Baca juga: Asyik Mancing di Laut, Ibu Wali Kota Syok Dapat Tangkapan Besar, Dikira Ikan Ternyata Narkoba 31 Kg

Aditya diatur oleh M melalui pesan Whatsapp untuk mengambil satu paket sabu ukuran besar di satu titik lokasi. 

Setelah itu, paket besar tersebut dipecah menjadi paket kecil lalu disebar ke beberapa titik lainnya. 

"Terkahir saya dapat 40 gram, saya pecah tapi belum sempat habis," ucapnya.

Pengakuannya, sehari bisa menyebar hingga ke 15 titik lokasi. 

Pertitik lokasi, ia mendapatkan upah sebesar Rp 50 ribu rupiah. Artinya, sehari ia dapat upah bersih hingga Rp 750 ribu. 

"Saya pemakai juga, uang hasil jualan buat kebutuhan sehari-hari," bebernya.

Selain narkoba, tersangka kasus peredaran obat terlarang juga ikut diringkus polisi. 

Di antaranya Gerry Lineker (32) seorang tukang parkir warga Gisikdrono, Semarang Barat. 

Gerry mengaku, keluar dari penjara tahun 2020 dalam kasus yang sama. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Tags:
Semarangnarkobasabuberita viral hari ini
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved