Bahan kimia seperti klorin dan alkohol memang bisa digunakan untuk membunuh virus corona di permukaan benda mati.
Tetapi penggunaan bahan ini tidak boleh digunakan pada kulit karena bisa menimbulkan masalah iritasi.
Selain itu, kedua bahan juga tidak bisa membunuh virus corona yang ada dalam tubuh.
- Semua orang yang terinfeksi virus corona akan meninggal
Pernyataan ini sama sekali tidak benar, karena virus corona hanya berakibat fatal pada sebagian orang, seperti orang yang sedang tidak sehat atau memiliki riwayat penyakit tertentu.
Dalam sebuah laporan terbaru, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di China menyimpulkan sekitar 80% kasus virus corona yang terjadi bergejala ringan.
- Obat antibiotik bisa membunuh virus corona
Berbagai jenis obat antibiotik sebenarnya digunakan untuk membunih bakteri.
Sedangkan corona sendiri bukan bakteri, melainkan virus.
Hal ini tentu tentu tidak benar karena penggunaan antibiotik hanya bisa menyembuhkan infeksi bakteri dalam tubuh.
- Barang impor bisa menularkan virus corona
Hal ini juga tidak benar, sebuah penelitian menyebutkan virus tidak bisa bertahan lebih lama pada permukaan benda mati.
Virus sendiri bisa bertahan hidup dan memperbanyak diri pada induk inang yang ditempatinya.
Berbeda dengan bakteri yang bisa hidup tanpa induk inang walau berada di benda mati sekalipun.
CDC menjelaskan virus corona tidak bisa bertahan hidup lama pada benda mati dan kemungkinan penyebaran dari produk atau kemasan yang berasal dari China atau negara lain yang terinfeksi sangat rendah. (TribunStyle.com/Anggie)
• Update Penyebaran Virus Corona di Seluruh Dunia, Total Kasus dan Persentase Kesembuhan
• 5 Asupan Makanan Ini Mendongkrak Sistem Kekebalan Tubuh, Ampuh Menangkal Virus Corona, Apa Saja?
• Jumlah Kasus Infeksi Virus Corona di Indonesia Bertambah 13 Orang, Total Menjadi 19 Orang