Sebaiknya hindari konsumsi zat-zat tersebut untuk menghentikan jantung berdebar.
- Hindari stres
Selain faktor eksternal seperti makanan dan kekurangan cairan, faktor internal seperti stres juga bisa menyebabkan jantung berdebar.
Stres bisa memicu naiknya hormon adrenalin yang bisa menyebabkan jantung berdebar dengan kuat.
Maka hindari stres atau kelola stres dengan relaksasi bisa mengurangi gejala jantung berdebar.
- Olahraga
Olahraga bisa meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, termasuk kesehatan kardiovaskular.
Selain itu, olahraga bisa mengurangi stres dan kecemasan.
Olahraga kardiovaskular seperti jogging, jalan santai, bersepeda, dan berenang bisa menjadi pilihan untuk mencegah dan mengurangi jantung berdebar.
- Makan makanan yang mengandung elektrolit
Elektrolit memiliki perananan penting dalam tubuh, sepeteti membantu otot termasuk jantung untuk berkontraksi dan rilek.
Elektrolit secara umum adalah natrium, kalium, dan klorida yang kesemuanya dapat hilang bersama keringat.
Kekurangan elektrolit bisa menyebabkan beberapa masalah pada tubuh, salah satunya adlah detak jantung yang tidak normal.
Pemenuhan kebutuhan elektrolit bisa didapatkan dari makanan seperti alpukat, ubi, pisang, dan bayam (TribunStyle.com/Anggie)
Banyak orang tidak sadar kalau mereka sering mengalami debar jantung yang super kencang.
Di dunia medis kondisi ini sering disebut dengan takikardia.
Takikardia menyebabkan debar jantung 100 kali tiap menitnya.