Menurut Asosiasi Dietisien Indonesia, penderita penyakit jantung sebaiknya diberikan lemak 25-30% dari total kalori yang dibutuhkan setiap harinya.
Jika total kebutuhan kalori dari penderita penyakit jantung sebesar 2000 kalori maka lemak yang boleh diberikan hanya berkisar 55-60 gram lemak saja.
Tetapi, dalam mengonsumsi makanan harus menghindari makanan yang memiliki kadar kolesterol tinggi.
- Batasi garam
Pasien dengan penyakit jantung harus membatasi konsumsi garam, karena dapat menaikan tekanan darah yang bisa berujung bahaya untuk penderita penyakit jantung.
Konsumsi garam yang aman untuk penderita penyakit jantung adlaah 2-3 gram perhari.
Perhatikan juga kandungan natrium pada garam, karena jumlah maksimal natrium yang boleh dikonsumsi adalah sebanyak 1500 mg per harinya.
- Cukupi serat
Penderita penyakit jantung juga harus mencukupi kebutuhan serat hariannya, yaitu sebanyak 25 gram per hari.
Sumber serat bisa didapatkan dari buah, sayur dan gandum.
Apabila mengalami sembelit atau gangguan pencernaan, maka kebutuhan serah harian bisa lebih tinggi lagi.
- Makanan yang harus dihindari
Berbagai makanan harus dihindari karena dapat menyebabkan penyakit jantung menjadi semakin parah.
Sejumlah makanan dan minumam olahan mengandung banyak natrium harus dihindari.
Selain itu, penderita penyakit jantung juga tidak boleh mengonsumsi teh/kopi kental, minuman bersoda, dan minuman beralkohol.
Beberapa bumbu masakan juga harus dihindari seperti bumbu dapur yang memiliki rasa tajam, seperti pedas dan asam. (TribunStyle.com/Anggie)
• 3 Hal yang Bisa Dilakukan untuk Menjaga Kesehatan Jantung pada Pemilik Penyakit Keturunan
• Kurang Tidur Bisa Sebabkan 4 Masalah Kesehatan Ini, dari Mood Terganggu hingga Penyakit Jantung