Berita Viral
KASIHAN, Lagi Nunggu Salat Maghrib, Nenek di Situbondo Tertimpa Rumahnya yang Ambruk, Ini Kondisinya
PILU nenek di Situbondo, lagi nunggu salat maghrib, tiba-tiba rumahnya ambruk, begini kondisinya.
Editor: Ika Putri Bramasti
TRIBUNSTYLE.COM - PILU nenek di Situbondo, lagi nunggu salat maghrib, tiba-tiba rumahnya ambruk, begini kondisinya.
Rumah warga Dusun Leduk, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, ambruk pada Minggu (28/01/2024) malam setelah diguyur hujan.
Bangunan rumah permanen milik Suranti ini ambruk, diduga karena kayunya banyak yang rapuh dimakan usia.
Tragisnya, pada saat kejadian nenek berusia 77 tahun tersebut berada didalam rumahnya dan tertimpa atap bangunan rumah ambruk tersebut.
Beruntung sang nenek berhasil selamat dan hanya mengalami luka ringan terkena reruntuhan bangunan rumahnya.

Baca juga: Air Mata Kustini, Rumahnya Ambruk Imbas Banjir di Bandung, Motor Hanyut Padahal Ojol: Tak Bisa Kerja
Kepala pelaksana BPBD Situbondo, Sruwi melalui Koordinator Pusdalop BPBD, Puriyono membenarkan kejadian rumah warga ambruk itu.
Menurutnya, sebelum kejadian nenek Suranti sedang berada di dalam rumahnya untuk menunggu salat maghrib, tiba tiba ambruk.
"Untung pemilik rumah selamat, meski mengalami luka ringan di bagian punggungnya akibat terkena reruntuhan rumahnya," ujarnya.
Akibat kerusakan rumahnya yang parah, kata Ipung, panggilan Puriyono mengatakan, untuk saat ini pemilik rumah menumpang di rumah Asnawi, tetangga samping rumahnya.
"Kondisi rumahnya rusak total dengan kerugian materi sekitar sebesar Rp 20 juta," kata Ipung.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Banyuputih, AKP Akhmad Sulaiman mengatakan, untuk kondisi korban sejauh ini tidak ada masalah, karena hanya mengalami luka ringan.
Menurut mantan Kapolsek Besuki, pihaknya telah mengecek ke lokasi untuk melihat kondisi bangunan rumah warga yang ambruk itu.
"Hari ini kita kerja bakti bersama pihak desa untuk memindahkan material kayu yang ambruk itu," pungkasnya.
Air Mata Kustini, Rumahnya Ambruk Imbas Banjir di Bandung, Motor Hanyut Padahal Ojol: Tak Bisa Kerja
Musibah banjir yang terjadi di Bandung, Jawa Barat menyebabkan rumah Kustini ambruk.
Tak cuma itu, motor Kustini juga hanyut terseret arus banjir.
Padahal motor tersebut merupakan modal Kustini dalam mencari nafkah sebagai driver ojek online atau ojol.
Baca juga: Masya Allah! Momen Dramatis Tetangga Bertaruh Nyawa Selamatkan Bocah dari Banjir, Nyaris Ikut Hanyut
Ya, kisah pilu Kustini, driver ojol wanita yang kehilangan motornya yang hanyut karena banjir di Bandung, Jawa Barat, pada Kamis (11/1/2024).
Kustini merupakan driver ojol yang berasal dari Kampung Lamajang Peuntas, Desa Citereup, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung.
Kustini menjadi sorotan seusai menangis pilu lantaran motornya hanyut ketika banjir terjadi di kampungnya.
Akibat kehilangan motor, Kustini kini kesulitan mencari nafkah.
"Saya kerja jadi ojek online, makanya kalau tak ada motor, saya tak bisa kerja. Sebab tak ada kerjaan lain untuk bisa memenuhi kebutuhan ibu dan anak saya," ucapnya dikutip dari Tribun Jabar.
Meski demikian, wanita yang berprofesi sebagai ojol ini tetap tabah.
Bahkan Kustini mengorek tumpukan sampah yang terbawa banjir dengan berharap bisa menemukan motor matiknya di sana.
Menurut Kustini, sebelum banjir terjadi, dirinya memarkirkan sepeda motornya di jalan dekat tanggul Sungai Cigede.
Baca juga: Bak Kapal Selam, Detik-detik Pria Begitu Santai Motoran Menembus Banjir Setinggi Dada, Motor Simbah?

Saat itu terdapat kurang lebih 10 motor yang terseret arus.
"Saya memarkirkan motor di situ karena biasanya tak terendam banjir," ujarnya.
Tak hanya itu saja, nasib Kustini makin pilu lantaran rumah wanita 40 tahun ini ikut ambruk diterjang derasnya banjir.
Kustin mengatakan jika saat itu air banjir memasuki rumahnya dengan cepat.
Adapun anaknya telah Kustini diungsikan ke rumah kakaknya.
Bersamaan dengan air yang mulai meninggi, mereka akhirnya berhasil mencapai genteng.
Hingga kemudian, mereka ditolong oleh tetangganya.
"Untung saya sudah naik ke rumah tetangga. Akhirnya Jumat sekitar pukul 01.00 WIB, ada tim SAR mengevakuasi. Saya dievakuasi dengan cara dipunggu (duduk di atas pundak tim SAR), lalu tim SAR berjalan dengan memegang tambang menyusuri gang," ungkapnya.
Baca juga: SALUT! Wanita Lansia Ini Tetap Tersenyum Meski Rumahnya Terendam Banjir, Kini Malah Asyik Berenang

Mereka kemudian dibawa ke tempat pengungsian di SMPN 1 Dayeuhkolot.
Namun kini Kustini terpaksa tinggal di kediaman saudaranya karena rumahnya ambruk diterjang banjir.
Rumah Kustini yang berada di Kampung Lamajang RT 001, berdekatan dengan tanggul yang jebol.
"Alhamdulillah selamat, malam kemarin saya ngungsi di SMPN 1 Dayeuhkolot, sekarang di rumah saudara," ucapnya.
(TribunJatim.com/Izi Hartono).
Artikel ini diolah dari TribunJatim.com
Siapa Pemilik Restoran Bibi Kelinci Kopitiam yang Sedang Viral? Terungkap Nama dan Akun Instagramnya |
![]() |
---|
Potret Sri Mulyani usai Pensiun Jadi Menkeu, Terekam Liburan di Semarang, Kini Lebih Ceria & Santai |
![]() |
---|
Sosok Arief Juntara, Suami Dinda Amelia Tanjung Owner Melstore yang Kepergok Selingkuh di Apartemen |
![]() |
---|
Viral Wanita Mantan Pegawai Bank Pilih Resign Lalu Pindah ke Australia Kerja Jadi Tukang Sampah |
![]() |
---|
Kisah Wanita Transgender di Jepang Dulunya Atlet Baseball, Kini Banting Setir Kerja di Klub Malam |
![]() |
---|