Breaking News:

Berita Kriminal

APES Nasib Jambret di Bogor Mau Kabur Malah Tabrak Mobil, Langsung Babak Belur Dihajar Warga

Jambret apes berinisial A (45) babak belur diamuk massa di Bogor, pelaku gagal melarikan diri setelah menabrak mobil.

Editor: Dhimas Yanuar
ISTIMEWA
Jambret apes berinisial A (45) babak belur diamuk massa di Bogor, pelaku gagal melarikan diri setelah menabrak mobil. 

TRIBUNSTYLE.COM - Nasib apes dialami pria pelaku jambret berinisial A (45).

Dia harus menerima akibatnya karena diamuk massa dan kini harus mendekam di penjara.

Insiden penjambretan dan kecelakaan ini terjadi di kawasan Metland Cileungsi, Desa Cipenjo, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor.

Pelaku gagal melarikan diri setelah menabrak mobil saat berupaya kabur menggunakan sepeda motornya.

Ilustrasi // Suasana area sepi di Jalan Permata di wilayah Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor. 2 penjambret ditangkap polisi usai kalah berduel dengan emak-emak.
Ilustrasi // Suasana area sepi di Jalan Permata di wilayah Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor. 2 penjambret ditangkap polisi usai kalah berduel dengan emak-emak. (TribunnewsBogor.com)

Kapolsek Cileungsi AKP Yohannes Redhoi Sigiro menjelaskan, peristiwa ini terjadi pada 1 Oktober 2023 sekitar pukul 11.30 WIB.

Awalnya korban perempuan berinisial SB (18) sedang mengendarai sepeda motor dan handphone miliknya disimpan di dasboard motor

"Tiba-tiba ada seorang laki-laki (pelaku) mengendarai sepeda motor Honda Beat mepet sebelah kanan, laki-laki tersebut langsung mengambil HP di dasboard sepeda motor korban," kata AKP Yohannes Redhoi Sigiro dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (2/10/2023).

Baca juga: Motoran Tak Pakai Helm, 2 Pria di Wamena Malah Lanjut Jambret, Oleng Tabrak Mobil Parkir, Terpental!

Korban yang tak tinggal diam langsung berupaya mengejar pelaku yang melarikan diri sambil teriak minta tolong sehingga warga sekitar pun ikut mengejar pelaku.

"Sesampainya di belakang pintu gerbang Perumahan Metland, pelaku menabrak mobil dan terjatuh sehingga pelaku berhasil diamankan oleh warga," kata AKP Yohannes Redhoi Sigiro.

Dalam pengungkapan ini, Polisi berhasil menyita barang bukti 1 unit HP Merk Oppo A16 warna biru dan 1 unit kendaraan sepeda motor merk Honda Beat.

"Pelaku berikut barang bukti diamankan ke Polsek Cileungsi untuk diproses lebih lanjut," ungkap AKP Yohannes Redhoi Sigiro.

....

KASUS LAIN: Beberapa waktu lalu viral kabar ibu hamil menjadi korban penjambretan hingga ditusuk di Purwokerto.

Namun kini polisi memastikan bahwa kejadian tersebut tidak benar.

Wanita yang mengaku sebagai ibu hamil korban jambret ternyata hanya ingin mencari perhatian orangtua.

Ya, polisi menuturkan bahwa kasus ibu hamil yang ditusuk dan menjadi korban jambret ternyata rekayasa.

Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriadi menjelaskan, kasus direkayasa korban sendiri untuk mendapatkan perhatian orangtua.

Menurutnya, perempuan tersebut tidak hamil dan tidak ada penjambretan.

Baca juga: LICIK! Begini Cara Keji Suami di Bekasi Rekayasa Bunuh Istri, Bikin Skenario Korban Tersendak Bakso

Kasus ibu hamil jadi korban jambret ternyata rekayasa
Kasus ibu hamil jadi korban jambret ternyata rekayasa (ist/dok polsek purwokerto selatan)

Perempuan berinisial LC (21) ini melukai diri sendiri dengan pisau dan seolah-olah ditusuk pelaku jambret.

Fakta yang dihimpun oleh polisi, LC melakukan itu semua karena ingin mendapatkan perhatian orangtuanya.

Sebelumnya, LC dikabari adiknya melalui pesan di WhatsApp bahwa ibunya sering dimarahi oleh ayah tiri.

"Sehingga, korban berbuat seperti itu untuk dapat perhatian dari ayah tirinya dan bisa menyampaikan semua keluhannya selama ini.

Dengan harapan, ayah tiri korban tidak memarahi ibu korban lagi," kata Kasatreskrim kepada TribunBanyumas.com dalam pesan singkat, Selasa (19/9/2023).

Diberitakan sebelumnya, seorang wanita di Purwokerto yang dikabarkan hamil lima bulan dijambret dan ditusuk orang tidak dikenal pada Minggu (17/9/2023) sekitar pukul 21.00 WIB.

Penjambretan terjadi di Jalan Pahlawan Gg X RT 3 RW 4, Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan.

Berdasarkan penuturan saksi, pada Minggu (17/9/2023) pukul 21.00 korban naik kendaraan bermotor dari arah timur Jalan Pahlawan akan pulang ke rumah.

(*)

Artikel diolah dari TribunnewsBogor.com

Penulis: Naufal Fauzy

Sumber: Tribun Bogor
Tags:
berita kriminaljambretBogor
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved