Berita Kriminal
Pria di Kendari Siksa Anjing hingga Mati di Pinggir Jalan, Aksi Kejam Terekam, Polisi Turun Tangan!
Pelaku membawa kayu dan karung dan langsung memukul anjing warna hitam yang tengah berbaring hingga mati.
Editor: Amirul Muttaqin
Kemudian sempat pergi, tidak lama berselang pelaku datang kembali dengan membawa kayu dan karung dan langsung memukul anjing warna hitam yang tengah berbaring hingga mati.
"Setelah anjing itu dipastikan mati, pelaku membungkusnya dengan pakai karung kemudian kabur dan pergi tinggalkan lokasi parkiran," jelasnya.
Baca juga: Dengar Suara Aneh dari Kamar Mandi, Wanita Gemetar Tahu Sumbernya: Kepala Anjing Muncul di Lantai!
Kisah Lainnya - Jual Apartemen ke Anjing, Pengusaha Ini Ditangkap Polisi, Perusahaannya Ditutup!
Polisi Iran telah menangkap kepala agen real estat setelah sebuah video viral menunjukkan perusahaannya menjual apartemen kepada seekor anjing.
Dalam video tersebut, yang tersebar luas pada akhir pekan ini, pasangan Iran menandatangani kontrak pengalihan kepemilikan apartemen kepada anjing ras kecil berbulu putih milik mereka.
Hewan yang diberi nama "Chester" itu meletakkan cakarnya di atas bantalan tinta dengan bantuan seorang perempuan sebelum kontrak tersebut dibubuhi stempel.
Perempuan itu mengatakan dalam video, bahwa pasangan tersebut tidak memiliki ahli waris dan mereka ingin menjual apartemen tersebut kepada anjing tersebut.
Tidak ada hukum yang melarang kepemilikan anjing di Iran, namun seperti di banyak negara Muslim lainnya, anjing dianggap najis.
Para ulama konservatif telah menyarankan untuk tidak memelihara mereka sebagai hewan peliharaan.
Pada Minggu (20/8/2023), kantor berita Iran, ISNA melaporkan, bahwa polisi meluncurkan penyelidikan setelah video tersebut.
"Polisi menangkap kepala agen real estate dan menutup perusahaan tersebut pada Sabtu (19/8/2023)," kata situs web Mizan Online milik kejaksaan, mengutip wakil jaksa agung Reza Tabar, dikutip dari AFP.

Tabar mengatakan, penjualan ini bertujuan untuk menormalkan pelanggaran nilai-nilai moral masyarakat, dan tidak memiliki dasar hukum.
Mizan tidak mengidentifikasi makelar yang ditangkap.
Banyak warga Iran, terutama di kalangan kelas atas dan menengah, dalam beberapa tahun terakhir ini menganut tren kepemilikan hewan peliharaan, biasanya anjing dan kucing.
(KOMPAS.com/ Kiki Andi Pati/Irawan Sapto Adhi)
Diolah dari artikel di KOMPAS.com
Sumber: Kompas.com
Gak Kapok 4 Kali Dipenjara, Residivis Ini Ditangkap Lagi Kasus yang Sama, Bobol Rumah di Parepare |
![]() |
---|
Detik-detik Mahasiswa Jogja Ditikam Temannya saat Menginap di Magelang, Pelaku Mengaku Cemburu Buta |
![]() |
---|
Sosok Syarif Maulana Dosen Unpar Bandung Pelaku Kekerasan Seksual pada Mahasiswa, Kini Dinonaktifkan |
![]() |
---|
Aksi Perawat di Aceh Rudapaksa Siswi 15 Tahun, Kenal dari Aplikasi Kencan, Diimingi Dibelikan iPhone |
![]() |
---|
Pembunuhan Mahasiswi di Malang Jatim Baru Terungkap Setelah 1,5 Tahun, Pelaku Cucu Pemilik Kos |
![]() |
---|