Berita Kriminal
Pria di Kendari Siksa Anjing hingga Mati di Pinggir Jalan, Aksi Kejam Terekam, Polisi Turun Tangan!
Pelaku membawa kayu dan karung dan langsung memukul anjing warna hitam yang tengah berbaring hingga mati.
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Seorang pria di Kendari tertangkap kamera melakukan penyiksaan terhadap seekor anjing.
Aksi kejam tersebut dia lakukan di pinggir jalan hingga membuat binatang malang itu mati.
Seorang saksi mata membeberkan kronologi kejadiannya, pihak kepolisian turun tangan.
Seperti apa kisah lengkapnya?
Baca juga: Cek CCTV, Pria Syok Lihat Aksi Bejat Mantan Pacarnya, Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap Anjing!

Kepolisian Resort Kota (Polresta) Kendari masih melakukan penyelidikan terhadap kasus penyiksaan seekor anjing hingga membuat hewan tersebut mati.
Kapolresta Kendari Kombes Muhammad Eka Faturahman mengungkapkan, pihaknya telah mengantongi video aksi penyiksaan seekor anjing yang diduga dilakukan oleh seorang pria di Jalan Ahmad Yani Kelurahan Kadia, Kota Kendari pada Minggu dini hari.
"Kami baru terima videonya. Masih dalam penyelidikan," ungkap Eka via pesan WhatsApp, Selasa (29/8/2023).
Mantan Direktur Narkoba Polda Sultra ini menjelaskan, pihaknya masih melakukan penyelidikan meski belum ada laporan.
Aksi dugaan penyiksaan terhadap seekor anjing terekam video amatir warga, dengan lokasi kejadian di salah satu parkiran ACE Informa Kendari Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Kadia, Kecamatan Kadia, Kendari, Minggu (27/8) sekitar pukul 03.40 Wita.
Video penyiksaan itu menjadi viral di media sosial.
Salah seorang saksi mata inisial AR menuturkan ia bersama saudara sepupunya tengah duduk santai di lantai 3 ruko yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
"Lokasi kejadiannya di parkiran ACE Informa. Saya dengan sepupu duduk di lantai 3 karena tidak bisa tidur, jadi kami cerita cerita tapi pandanganku masih di luar.
Tiba-tiba ada laki laki itu datang," tuturnya dihubungi lewat telpon.
Lanjutnya, pria yang belum diketahui identitasnya itu datang ke lokasi kejadian dengan mengunakan motor matic.
Namun ia menerangkan bahwa terduga pelaku itu mengunakan hoodie, celana jeans panjang tidak memakai helm dengan potongan rambut pendek.
Kemudian sempat pergi, tidak lama berselang pelaku datang kembali dengan membawa kayu dan karung dan langsung memukul anjing warna hitam yang tengah berbaring hingga mati.
"Setelah anjing itu dipastikan mati, pelaku membungkusnya dengan pakai karung kemudian kabur dan pergi tinggalkan lokasi parkiran," jelasnya.
Baca juga: Dengar Suara Aneh dari Kamar Mandi, Wanita Gemetar Tahu Sumbernya: Kepala Anjing Muncul di Lantai!
Kisah Lainnya - Jual Apartemen ke Anjing, Pengusaha Ini Ditangkap Polisi, Perusahaannya Ditutup!
Polisi Iran telah menangkap kepala agen real estat setelah sebuah video viral menunjukkan perusahaannya menjual apartemen kepada seekor anjing.
Dalam video tersebut, yang tersebar luas pada akhir pekan ini, pasangan Iran menandatangani kontrak pengalihan kepemilikan apartemen kepada anjing ras kecil berbulu putih milik mereka.
Hewan yang diberi nama "Chester" itu meletakkan cakarnya di atas bantalan tinta dengan bantuan seorang perempuan sebelum kontrak tersebut dibubuhi stempel.
Perempuan itu mengatakan dalam video, bahwa pasangan tersebut tidak memiliki ahli waris dan mereka ingin menjual apartemen tersebut kepada anjing tersebut.
Tidak ada hukum yang melarang kepemilikan anjing di Iran, namun seperti di banyak negara Muslim lainnya, anjing dianggap najis.
Para ulama konservatif telah menyarankan untuk tidak memelihara mereka sebagai hewan peliharaan.
Pada Minggu (20/8/2023), kantor berita Iran, ISNA melaporkan, bahwa polisi meluncurkan penyelidikan setelah video tersebut.
"Polisi menangkap kepala agen real estate dan menutup perusahaan tersebut pada Sabtu (19/8/2023)," kata situs web Mizan Online milik kejaksaan, mengutip wakil jaksa agung Reza Tabar, dikutip dari AFP.

Tabar mengatakan, penjualan ini bertujuan untuk menormalkan pelanggaran nilai-nilai moral masyarakat, dan tidak memiliki dasar hukum.
Mizan tidak mengidentifikasi makelar yang ditangkap.
Banyak warga Iran, terutama di kalangan kelas atas dan menengah, dalam beberapa tahun terakhir ini menganut tren kepemilikan hewan peliharaan, biasanya anjing dan kucing.
(KOMPAS.com/ Kiki Andi Pati/Irawan Sapto Adhi)
Diolah dari artikel di KOMPAS.com
Sumber: Kompas.com
Gak Kapok 4 Kali Dipenjara, Residivis Ini Ditangkap Lagi Kasus yang Sama, Bobol Rumah di Parepare |
![]() |
---|
Detik-detik Mahasiswa Jogja Ditikam Temannya saat Menginap di Magelang, Pelaku Mengaku Cemburu Buta |
![]() |
---|
Sosok Syarif Maulana Dosen Unpar Bandung Pelaku Kekerasan Seksual pada Mahasiswa, Kini Dinonaktifkan |
![]() |
---|
Aksi Perawat di Aceh Rudapaksa Siswi 15 Tahun, Kenal dari Aplikasi Kencan, Diimingi Dibelikan iPhone |
![]() |
---|
Pembunuhan Mahasiswi di Malang Jatim Baru Terungkap Setelah 1,5 Tahun, Pelaku Cucu Pemilik Kos |
![]() |
---|