Breaking News:

Berita Viral

TERKUAK! Penyebab KA Brantas di Semarang Tak Bisa Ngerem Mendadak Padahal Ada Truk Nyangkut di Rel

Ini alasan kenapa Kereta Api tidak bisa berhenti mendadak, minimal jarak harus 1,6 km setelah pengereman.

Editor: Dhimas Yanuar
TribunKalteng
Ini alasan kenapa Kereta Api tidak bisa berhenti mendadak. 

TRIBUNSTYLE.COM - Terkuak sudah kenapa kereta api tak bisa mengerem mendadak.

Kecelakaan KA Brantas di palang rel kereta api di Semarang masih menjadi sorotan.

Kini muncul pertanyaan kenapa kereta api tak bisa mengerem mendadak.

Jawabannya adalah karena kereta api baru bisa benar-benar berhenti setidaknya 1,6 kilometer sejak pengereman.

Penyebab kereta tidak bisa berhenti mendadak adalah karena panjang dan bobot kereta.

Hal ini disebabkan karena bobot kereta yang dapat mencapai ribuan ton memerlukan energi yang besar agar dapat menghentikan lajunya.

Kecelakaan KA Brantas vs truk di rel kereta api Madukoro, Semarang.
Kecelakaan KA Brantas vs truk di rel kereta api Madukoro, Semarang. (ISTIMEWA)

Dilansir dari Minnesota Operation Livesaver, kereta membutuhkan 1,6 kilometer untuk benar-benar berhenti sejak melakukan pengereman.

Hal ini merupakan perhitungan dengan rata-rata panjang kereta 16 sampai 20 meter yang bergerak dengan kecepatan 88 hingga 128 kilometer per jam.

Bobot kereta yang bergerak mencapai 6.000 ton, hal itu memerlukan energi yang besar untuk membuat kereta bisa berhenti.

Baca juga: SOSOK Budi Winarno Masinis KA Brantas yang Viral Selamat dari Kobaran Api Cerdas Ekonomi Terbatas

Semakin besar dan berat kendaraan, maka jarak yang dibutuhkan agar kendaraan bisa berhenti akan semakin panjang.

Hal kedua yang mejadi alasan kereta api tidak bisa berhenti mendadak adalah sistem pengeremannya.

Perlu diketahui, sistem pengereman kereta berbeda dengan yang ada pada kendaraan lainnya, seperti mobil.

Bangkai truk yang berhasil dievakuasi dari atas jembatan banjir kanal barat (BKB) menggunakan truk crane. Bangkai truk ringsek imbas kecelakaan dengan kereta api di kota Semarang, Selasa (18/7/2023) malam.
Bangkai truk yang berhasil dievakuasi dari atas jembatan banjir kanal barat (BKB) menggunakan truk crane. Bangkai truk ringsek imbas kecelakaan dengan kereta api di kota Semarang, Selasa (18/7/2023) malam. (Tribun Jateng/ Iwan Arifianto)

Ketika kereta bergerak, itu artinya kereta menghasilkan energi kinetik yang besar.

Energi inilah yang harus diubah untuk membuat kereta berhenti.

Dilansir dari Kompas.com, ada dua cara yang sudah diterapkan untuk menghentikan laju kereta api.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Tags:
berita viral hari iniKA Brantaskereta apiSemarang
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved