Breaking News:

Berita Viral

Ustaz Asal Malaysia Sadarkan Mbak-mbak Berpakaian Mini di Jakarta, Nangis-nangis Curhat Sampai Tobat

Seorang pendakwah asal Malaysia, Ebit Lew ceramah di lorong-lorong temaram di Kota Jakarta. Para wanita berpakaian minim itu akhirnya menagis tobat.

Penulis: Delta Lidina
Editor: Agung Budi Santoso
Instagram @ebitlew
Ebit Lew dakwah di jalanan Jakarta dan menyadarkan beberapa wanita. 

TRIBUNSTYLE.COM - Seorang pendakwah asal Malaysia, Ebit Lew ceramah di lorong-lorong temaram di Kota Jakarta. Hasilnya sangat mengharukan.

Dakwah yang dilakukan Ebit Lew kali ini sedikit berbeda.

Karena dia melakukan ceramahnya bukan di momen pengajian, melainkan 'jemput bola' ke pinggir-pinggir jalanan di Kota Jakarta.

Sasarannya adalah para wanita yang masih berkeliaran di jalanan itu pada malam hari mencari 'mangsa' alias kupu-kupu malam. 

Tampak di awal video, Ebit Lew mendatangi beberapa wanita yang berdiri di lorong-lorong pinggir jalan.

Ebit Lew mengajak para wanita itu ke hotel untuk berbincang-bincang.
Ebit Lew mengajak para wanita itu ke hotel untuk berbincang-bincang. (Instagram @ebitlew)

Penerangan di lorong-lorong itu tampak minim sehingga menyiratkan kesan remang-remang.

Para wanita yang didatangi Ebit Lew tampak memakai pakaian yang minim.

Selain itu mereka tampak seksi mengenakan sepatu heels.

Momen ini bisa dilihat pada unggahan Ebit Lew di akun Instagram pribadinya @ebitlew, Jumat (7/4/2023).

Video menunjukkan Ebit Lew mengajak beberapa wanita itu untuk mengikutinya.

Para wanita yang memakai masker itu bersedia diajak ke sebuah hotel.

Baca juga: MASYAALLAH Ustaz Dasad Latif Dakwah di Singapura, Padahal Baru Keluar RS, Ceramah Sambil Duduk

Di sana Ebit Lew berbincang-bincang dan menyampaikan sedikit kajian untuk para wanita ini.

Ada beberapa wanita justru mencurahkan isi hatinya dan menceritakan latar belakang keluarganya.

"Semalam dakwah di jalan dan sekitar Jakarta. Berkongsi sedikit perkongsian tazkirah untuk mereka. Ada yang dari kecil berpisah dengan orang tuanya. Hidup sendiri di jalanan dan mencari rezeki."

"Ada yang ibu tunggal menyara anak-anak kecil seorang diri ditinggalkan suami. Ada yang diuji ayah kaki pukul dan kerja tak baik. Semuanya menangis rindukan kebaikan dan dijalan Allah."

Banyak background kurang beruntung yang diceritakan oleh wanita-wanita ini.

Ada yang hidup sebatang kara karena berpisah dengan orangtuanya sejak kecil.

Ada pula seorang single mother yang mengurus anaknya seorang diri karena ditinggal suami.

Kondisi mereka yang serba terbatas itulah yang menyebabkan susah dalam mengais pundi-pundi uang untuk sekedar bertahan hidup.

"Bila kita kata Allah sayang kita semua. Mereka menangis. Banyak nasihat mereka minta. . Di Bulan Ramadan ini hati kita lembut dan semakin rindukan kebaikan. Ada mereka yang terpisah dan tidak merasai nikmat Ramadan ini."

Baca juga: Masih Ingat Teh Ninih Mantan Istri Aa Gym? Dulu Dimadu hingga 3 Kali Diceraikan, Kini Fokus Dakwah

Ebit Lew lalu menyadarkan mereka bila Allah SWT menyayangi kita semua.

Terlebih di bulan Ramadhan yang penuh berkah kebaikan ini.

Namun, beberapa di antara wanita ini malah justru tidak bisa merasakan nikmat Ramadhan yang sesungguhnya.

Curhat dan cerita para wanita ini berbuah tangisan histeris.

Beberapa dari mereka bahkan sampai terisak seolah merasakan betapa pedihnya berjuang seorang diri untuk melanjutkan hidup.

Ebit Lew memberikan wanita itu hijab
Ebit Lew memberikan para wanita itu hijab lengkap.

Menurut Ebit Lew, mereka menangis merindukan kebaikan Tuhannya.

Para wanita ini juga meminta banyak nasihat dari Ebit Lew.

Puncaknya, di akhir video, Ebit Lew memberikan mereka busana muslim lengkap.

Mereka lalu kompak mengenakan gamis dan hijab syar'i untuk berpenampilan yang lebih tertutup.

Setelah itu, mereka bersama Ebit Lew berfoto bersama.

Total para wanita ini berjumlah 7 orang. (Delta Lidina/TribunStyle)

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
berita viral hari iniMalaysiaJakarta
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved