Virus Corona
6 Fakta Pernikahan Mewah Berujung Sanksi Pencopotan Jabatan, Ada Kesaksian dari Tamu Undangan
Berikut fakta-fakta pencopotan Fahrul sebagai Kapolsek Kembangan gara-gara resepsi pernikahan pada 21 Maret lalu.
Editor: Ika Putri Bramasti
"Berdasarkan perintah Kapolda Metro Jaya, sejak hari ini yang bersangkutan (Kompol Fahrul Sudiana) dimutasikan ke Polda Metro Jaya sebagai analis Kebijakan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam keterangan tertulis, Kamis (2/4/2020).
2. Imbauan untuk anggota Polri
Yusri mengungkapkan, sanksi mutasi jabatan Fahrul menunjukkan aturan dalam Maklumat Kapolri tak hanya berlaku bagi masyarakat sipil, tetapi berlaku juga bagi anggota kepolisian.
Yusri mengimbau jajaran Polda Metro Jaya untuk mematuhi aturan dalam Maklumat Kapolri, salah satunya tidak menggelar acara yang mengundang kerumunan massa.
Yusri menegaskan aturan Maklumat Kapolri telah disosialisasikan secara internal kepada anggota kepolisian.
"Sudah (disosialisasikan) kan itu juga sudah jelas bahwa Maklumat Kapolri itu bukan hanya untuk masyarakat saja, tapi juga berlaku bagi anggota (Polri) dan keluarganya," ungkap Yusri.
Oleh karena itu, polisi yang nekat melanggar aturan dalam Maklumat Kapolri akan mendapatkan sanksi tegas, di antaranya mutasi jabatan.
3. Alasan gelar resepsi, sebar undangan dua bulan lalu
Yusri mengungkapkan, Fahrul diduga tetap menggelar acara pesta pernikahan karena dia telah menyebar undangan sejak dua bulan sebelumnya.
"Ya memang betul (sudah menyebar undangan dua bulan sebelum pernikahan), namanya orang menikah besok masa hari ini mengundang, kan enggak mungkin," ujar Yusri.
Dengan demikian, Fahrul harus siap menerima konsekuensi atas keputusannya menggelar pesta pernikahan yang dinilai telah melanggar Maklumat Kapolri.
Saat ini, Fahrul masih diperiksa oleh Bidang Propam Polda Metro Jaya guna mengetahui lebih lanjut alasannya tetap menggelar pesta pernikahan di tengah mewabahnya virus corona.
4. Respons Kompolnas
Kompolnas juga berkomentar atas pergelaran pesta pernikahan Fahrul dan istrinya. Komisioner Kompolnas, Poengky Indarti, menyampaikan keprihatinannya karena seorang anggota polisi tak dapat memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
Padahal, menurut Poengky, anggota polisi adalah garda terdepan yang memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait penerapan kebijakan social distancing untuk mencegah penyebaran virus corona.