Kasus Mutilasi
Ditetapkan Sebagai Tersangka Pembunuhan, Sugeng Terancam 15 Tahun Penjara, Ini Motif & Kronologinya
Angga Santoso (49) pelaku mutilasi di Pasar Besar Kota Malang resmi ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan & terangcam hukuman 15 tahun penjara.
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Sugeng Angga Santoso (49) pelaku mutilasi di Pasar Besar Kota Malang resmi ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan oleh Polres Malang Kota, Senin (20/5/2019).
Sugeng ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan dan dijerat dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.
Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri mengungkapkan motif pembunuhan dan mutilasi yang dilakukan Sugeng yakni karena nafsu Sugeng untuk berhubungan intim yang tak bisa tersalurkan pada korban.
"Motifnya ini korban tidak bisa memenuhi nafsu Sugeng untuk diajak berhubungan intim, karena keluar darah dari kemaluan korban," ucapnya, seperti yang dikutip TribunStyle.com dari SuryaMalang, Senin (20/5/2019).
Meski Sugeng telah resmi ditetapkan sebagai tersangka, namun polisi belum berhasil mengungkap identitas korban lantaran sidik jari yang sudah rusak.
Asfuri memaparkan kronologi pembunuhan dan mutilasi yang dilakukan Sugeng pada korban.
Kejadian tersebut bermula dari pertemuan Sugeng dengan korban pada tanggal 7 Mei 2019.
• Sugeng Pelaku Mutilasi di Malang Ditetapkan Sebagai Tersangka Pembunuhan, Ini Penjelasan Polisi
Pada saat itu korban meminta uang kepada Sugeng namun tersangka tidak memilikinya.
Setelah itu Sugeng memberi makan korban dan mendekati korban.
Saat mendekat, Sugeng mulai meraba-raba korban dan mengajak ke parkiran Matahari Pasar Besar.
Di situlah Sugeng kemudian mengajak korban untuk berhubungan intim.
Sugeng mengakui pada saat melakukan keluar darah dan cairan dari bagian intim korban.
Tersangka lantas menutup organ vital korban menggunakan plester.
Perlakuan Sugeng membuat korban pingsan.
Pada saat korban dalam keadaan pingsan, Sugeng kemudian mentato kedua telapak kaki korban menggunakan jarum sepatu.