Tips & Trick
Pertajam Memorimu, Yuk Latih Otak dengan Melakukan 10 Olahraga Otak ini Sejak Dini
Tak ingin memorimu menurun seiring bertambahnya usia, ini 10 cara untuk melatih otak tetap tajam memorinya.
Editor: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
"Otak ingin mempelajari hal-hal baru," kata Dr. Bender, seperti dilansir dari everydayhealth.
Dia mencatat bahwa beberapa peneliti percaya bahwa orang lebih rentan terhadap demensia ketika mereka kurang memperhatikan hal-hal di sekitar mereka.
"Ketika otak pasif, ia memiliki kecenderungan untuk berhenti berkembang," tambahnya.
Karena alasan ini, kegiatan yang tidak banyak bergerak dan pasif, seperti duduk di depan TV selama berjam-jam sehari, dapat merusak kesehatan otak seiring waktu.
• Awas! Ini Resiko Jika Tidak Bisa Lepas dari Ponsel Bahkan Saat Tidur, Otakmu Tidak Bisa Istirahat
10 olahraga otak yang benar-benar bekerja
Selain diet sehat dan olahraga teratur, ada cara untuk memberikan otak rutinitas latihan sendiri, tanpa membuat dompet kita kosong.
Meskipun perangkat lunak olahraga otak ada di mana-mana saat ini, masih belum menunjukkan manfaat neurologis yang signifikan untuk orang dewasa tua.
Dalam sebuah tinjauan tahun 2014 yang diterbitkan dalam PLOS Medicine, peneliti Australia mengamati 52 penelitian berbeda tentang pelatihan kognitif terkomputerisasi pada 4.885 peserta dan menemukan bahwa permainan itu tidak terlalu efektif dalam meningkatkan kinerja otak.
Para ahli merekomendasikan pelatihan otak yang melibatkan aktivitas dunia nyata.
Latihan untuk memperkuat fungsi otak harus menawarkan kebaruan dan tantangan.
"Hampir semua saran konyol dapat berhasil," kata David Eagleman, PhD, ahli saraf dan asisten profesor di Baylor College of Medicine di Houston, Texas.
Seperti berkendara pulang melalui rute yang berbeda; gosok gigi dengan tangan yang berlawanan.
Otak bekerja melalui hubungan (itulah sebabnya lebih mudah untuk menghafal lirik lagu daripada mencoba dan mengingat kata-kata yang sama tanpa musik), jadi semakin banyak indera Anda melibatkan yang lebih baik.
• Tetap Menjaga Kesehatan Tubuh, Inilah Waktu yang Tepat untuk Olahraga Saat Puasa
Surat kabar pagi Anda adalah tempat yang bagus untuk memulai.
"Permainan sederhana seperti Sudoku dan permainan kata-kata itu bagus, juga strip komik di mana Anda menemukan hal-hal yang berbeda dari satu gambar ke gambar berikutnya," kata John E. Morley, MD, direktur Divisi Kedokteran Geriatrik Universitas St. Louis dan penulis The Science of Staying Young.