Virus Corona

BANYAK Dipakai, Masker Buff dan Scuba Ternyata Bisa Perparah Penularan Corona, Ini Penjelasan Sains

Editor: Galuh Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi masker scuba

Menurut para peneliti, buff justru membuat droplet semakin berkembang biak di udara.

"Mungkin banyak orang berpikir, menggunakan masker jenis apa saja lebih baik dibanding tidak memakainya sama sekali. Tapi, hal itu salah," kata Fischer.

"Kami mengamati bahwa jumlah droplets meningkat saat orang memakai buff. Kami yakin, bahan yang digunakan pada buff dapat memecah droplets menjadi partikel berukuran lebih kecil. Hal ini membuat pengguna buff menjadi kontraproduktif, karena tetesan yang lebih kecil lebih mudah terbawa udara dan membahayakan orang di sekitar," paparnya.

Penelitian ini membuktikan, tidak semua masker memiliki tingkat keefektifan yang sama.

Masker scuba

Dilansir Kompas.com edisi 14 April 2020, Peneliti Loka Penelitian Teknologi Bersih (LPTB) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Dr Eng Muhamad Nasir menjelaskan dasar pengujian kinerja utama masker.

Setidaknya ada tiga tahapan dalam pengujian kinerja masker, antara lain:

Ilustrasi masker scuba (SHUTTERSTOCK/Ruben Nurdiasmanto)

- Uji filtrasi bakteri (bactrial filtration efficiency)

- Uji filtrasi partikulate (particulate filtration efficiency)

- Uji permeabilitas udara dan pressure differential (breathability dari masker)

Kenali Malaise, Gejala Ringan Virus Corona: Timbulkan Rasa Malas, Tapi Beda dengan Kelelahan

Menurut dia, masker kain dengan bahan yang lentur seperti scuba, pada saat dipakai akan melar atau merenggang.

Hal ini membuat kerapatan pori kain membesar serta membuka yang mengakibatkan permeabilitas udara menjadi tinggi.

Akibatnya, peluang partikular virus untuk menembus masker pun disebutnya semakin besar.

"Jika pori kain makin besar maka peluang virus masuk akan besar," ungkapnya. (*)

Sebagian artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com dengan judul 'Masker Scuba dan Buff Dilarang di KRL, Begini Penjelasan Sains'

TANPA Lockdown, Cara Santai Swedia Jinakkan Corona Ternyata Manjur, Kebiasaan Baik Ini Rahasianya

Sandra Dewi Tahan Keinginan Liburan Selama Pandemi Corona, Istri Harvey Moeis Sudah 7 Bulan di Rumah