Berita Terpopuler

POPULER Kenapa 2 Orang Tinggal Bersama 2 Warga Depok Positif Virus Corona Tak Tertular? Ini Sebabnya

Editor: Dhimas Yanuar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

2 warga Depok dikabarkan positif virus corona.

Sebelumnya, Wali Kota Depok, Mohammad Idris akan membentuk sebuah tim untuk proses penanganan, pengawasan, dan pengendalian virus Corona, setelah 2 warga Depok dipastikan positif virus corona.

Tim tersebut akan menelusuri orang-orang yang berinteraksi dengan pasien.

Selain itu, mereka juga akan menelusuri gejala yang ditunjukkan 2 pasien tersebut saat berada di rumah.

"Pertama kita telusui alamat rumah pasien. Kita lihat siapa saja yang sudah berinteraksi dan ada gejala-gejala di rumahnya," ujar Idris, dikutip dari TribunJakarta, Senin (2/3/2020).

Ia menyebut, ada tiga orang yang telah berinteraksi dengan kedua pasien, termasuk asisten rumah tangga di rumah tersebut.

"Yang sakit ini kan anaknya 31 tahun, terus ibunya 64 tahun, dan pembantu rumah tangga kita sedang pantau," ungkap Idris.

Pihaknya akan memeriksa asisten tersebut, untuk mengetahui adanya gejala-gejala yang mencurigakan.

"Adakah gejala-gejala itu (virus Corona). Kalau memang belum kita antisipasi, kita cegah nanti supaya tidak terjangkit virus ini," jelasnya.

Ia juga meminta Puskesmas terdekat untuk berkoordinasi dengan kelurahan dan kecamatan untuk melihat tetangga dari rumah pasien tersebut.

Bahkan, tim tersebut akan mendatangi atau mensurvei masyarakat sekitar rumah pasien.

5 Cara Aman dari Virus Corona Saat Bepergian, Apa Vaksinasi yang Tepat Biar Kebal?

Jamu Disebut Bisa Tingkatkan Sistem Imun untuk Tangkal Virus Corona, Kenali 5 Ramuan Tradisional Ini

Terawan Agus Putranto (Mafani Fidesya Hutauruk)

Tak Isolasi Kompleks Rumah Pasien

Idris menambahkan, kompleks rumah pasien positif corona di Depok, Jawa Barat tidak akan diisolasi.

"Isolasi satu kompleks juga tidak benar. Artinya, satu rumah (pasien) ini saja (yang diisolasi)," kata Idris, dikutip dari Kompas.com, Senin.

"Kita lihat nanti perkembangannya seperti apa. Warga (kompleks) masih bisa beraktivitas normal," jelasnya.

Diketahui, Menteri Kesehatan Terawan meminta warga Depok tetap tenang dan beraktivitas normal.

Halaman
123