Asam amino inilah yang digunakan oleh tubuh untuk memproduksi serotonin, dimana serotonin jika dilepaskan oleh tubuh akan menyebabkan kantuk.
- Konsumsi makanan berkarbohidrat
Selain makanan yang mengadung asam amino triptofan, sebaiknya kurangi makan makanan yang berkarbohidrat tinggi saat sarapan.
Karbohidrat berperan dalam memproduksi serotonin dan asam amino triptofan yang bisa menyebabkan kantuk.
Perpaduan makanan yang mengandung protrin dan karbohidrat, seperti susu dan sereal bisa menyebabkan kantuk jika dikonsumsi saat sarapan.
Kedua makanan tersebut akan lebih baik jika dikonsumsi sebelum tidur dibandingkan untuk sarapan.
- Kurang tidur di malam hari
Selain makanan yang dikonsumsi, beberapa faktor lainnya juga bisa menyebabkan kantuk setelah sarapan.
Kurang tidur bisa membuat tubuh menjadi kantuk setelah sarapan dan tentu saja akan berpengaruh pada aktivitas sehari-hari.
Hal ini diperparah dengan perut yang kenyang setelah sarapan, rasa kantuk akan semakin parah.
- Makan terlalu banyak
Makan terlalu banyak bisa menjadi salah satu penyebab mengantuk setelah sarapan.
Sistem pencernaan akan bekerja lebih keras dan tubuh akan mengalirkan banyak darah ke sistem pencernaan jika kita makan terlalu banyak.
Hal ini akan menyebabkan darah dan gizi dalam otak bekurang karena berpindah ke pencernaan dan menyebabkan kantuk. (TribunStyle.com/Anggie)
5 Dampak Buruk Tak Sarapan Pagi, Salah Satunya, Kelakuan Jadi Temperamental
Meskipun sarapan yang dilakukan dengan tidak tepat bisa menyebabkan mengantuk di pagi hari, tetapi sarapan adalah hal yang penting dilakukan untuk mengawali hari.
Berbagai masalah kesehatan bisa ditimbulkan akibat melewatkan sarapan.
Sering dikatakan bahwa sarapan adalah hidangan terpenting untuk mengawali hari.