4 Pekerjaan yang Berpotensi Membahayakan Paru-paru, dari Penambang Batu Bara Hingga Tenaga Kesehatan

Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Paru-paru

TRIBUNSTYLE.COM - Beberapa pekerjaan selain bisa mengancam keselamatan jiwa, juga bisa mengancam kesehatan paru-paru, seperti penambang batu bara dan pemadam kebakaran.

Paru-paru adalah organ vital pernapasan yang sangat penting untuk dijaga karena sangat rentan dengan kerusakan.

Karena paru-paru bersinggungan langsung dengan udara luar yang dihirup langsung melalui hidung, maka paru-paru menjadi organ yang rentan terhadap infeksi virus dan kotoran.

Beberapa pekerjaan memiliki risiko berdampak pada kerusakan paru-paru.

Hal ini bisa menyebabkan gangguan pernapasan dan penyakit kronis yang menyerang paru-paru.

5 Fakta Tentang Paru-paru, Organ Vital Manusia yang Memiliki Banyak Keunikan

Istri Ilija Spasojevic, Lelhy Arief Meninggal Karena Infeksi Paru, Inilah Gejala Infeksi Paru-Paru

Berikut ini adalah pekerjaan yang rentan dengan penyakit paru-paru.

  • Penambang batu bara
Tambang batu bara (Tribun Kaltim)

Penambang rentan akan kerusakan paru-paru dan penyakit seperti bronkitis dan pneumoconisis.

Hal ini terjadi karena penghirupan debu yang membuat paru-paru menjadi kotor dan mengganggu pernapasan.

  • Pemadam kebakaran
Pemadam kebakaran (Shanghaiist)

Menjadi pemadam kebakaran bukan hanya mengancam keselamatan jiwa, tetapi juga mengancam kesehatan paru-paru.

Paparan asap dari yang banyak dihirup oleh petugas pemadam kebakaran akan mengakibatkan penyakit paru-paru yang cukup serius.

  • Tukang konstruksi
Ilustrasi (bbc.co.uk)

Paparan asbes dan serat mikroskopis dapat meningkatkan risiko mesothelioma atau kanker paru-paru.

Selain itu, partikel tersebut juga bisa menyebabkan asbestosis atau jaringan parut pada paru-paru.

  • Bidang kesehatan
Ilustrasi. (Shutterstock via Kompas.com)

Dokter dan perawat yang bekerja di rumah sakit juga rentan akan penyakit paru-paru.

Penyakit paru-paru yang sering diderita oleh tenaga kesehatan adalah Asma.

Hal ini disebabkan oleh sarung tangan yang digunakan mengandung lateks. (TribunStyle.com/Anggie)

Halaman
123