5 Fakta Tentang Otak Manusia yang Jarang Diketahui, Organ yang Tidak bisa merasakan sakit!

Editor: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Otak

Butuh alasan lain untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi? 

Otak manusia sebagian besar terdiri dari air, yakni sekitar 75 persen-nya.

Bahkan, otak mengandung sekitar 2% dari total air dalam tubuh.

Jika ditimbang, berat otak sekitar 3 kilogram.

Dengan dehidrasi hanya 2%, itu dapat merusak fokus, kemampuan mengingat, dan fungsi kognitif lainnya.

4. Otak tidak bisa merasakan sakit.

Menurut Brainline, tidak ada reseptor rasa sakit di otak itu sendiri.

Hal ini berarti otak tidak dapat benar-benar merasakan sakit seperti kulit atau otot, meskipun otak adalah organ yang kita gunakan untuk mendeteksi dan menafsirkan rasa sakit.

Faktanya, menurut Stanford University, ahli bedah syaraf tidak mengaplikasikan anestesi ke otak selama operasi dan pasien seringkali dibiarkan terjaga.

Namun, ada reseptor nyeri di kulit kepala, serta pada penutup di sekitar tengkorak dan otak.

Inilah mengapa pukulan di kepala bisa menyebabkan rasa sakit.

5 Negara Ini Paling Sering Memenangkan Mahkota Miss Universe, Filipina Termasuk!

5. Diet ekstrem dapat menyebabkan otak 'memakan' dirinya sendiri.

Jika kamu merasa otak sedang mencoba menyabotase upaya diet yang kamu lakukan, hal itu bisa jadi benar.

Para ilmuwan telah menemukan, tidak cukup makan dapat memicu satu hal yang disebut "autophagy yang disebabkan oleh kelaparan" di otak.

Pada dasarnya, sel-sel otak yang tidak mendapatkan cukup energi dari makanan akan mulai memakan dirinya sendiri untuk melepaskan asam lemak.

Ketika hal ini terjadi, laporan para ilmuwan tersebut menunjukkan otak menggerakkan sinyal lapar yang meningkatkan nafsu makan dan keinginan untuk makan.

Halaman
123