Breaking News:

Pemilu 2024

Kisah Perjuangan Petugas Pemilu RI di Luar Negeri, Terancam Diserang Buaya hingga hadapi Suhu -30°C

Ketua PPLN Rusia dan Belarus Raymond Sihombing menghadapi suhu udara minus 30 derajat Celsius pada hari pemilihan Pemilu 2024 di sana.

Editor: Amirul Muttaqin
Ist
Ilustrasi surat suara dan kotak suara Pemilu, nyoblos. 

TRIBUNSTYLE.COM - Banyak tantangan yang dihadapi oleh PPLN agar WNI di luar negeri bisa menggunakan hak suaranya pada Pemilu 2024.

Beberapa di antaranya termasuk menghadapi ancaman binatang buas hingga suhu udara yang ekstrem.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Walau jauh dari Tanah Air, diaspora Indonesia di berbagai penjuru dunia tetap antusias memberikan hak suara.

Antusiasme mereka mendorong petugas pemilihan di luar negeri menyambangi pemilih, meskipun harus menghadapi beragam tantangan termasuk bertemu binatang buas dan menempuh perairan yang sarat buaya.

Begitu fajar menyingsing, petugas panitia pemilihan luar negeri (PPLN) Mozambik sudah berada di tepi sungai.

Sampan nelayan siap membawa mereka bertugas khusus hari itu, membawa kotak suara keliling (KSK).

Ketua PPLN Maputo, Taufik Herlambang, menunjukkan video singkat.

“Arahnya ke sana, ke ujung. Masih jauh. Bismillah. Mohon doanya teman-teman," kata Taufik sambil memohon doa.

“Pasalnya, kami bukan orang laut semua. Ada yang tidak bisa berenang. Ada yang sudah tua,” tambahnya.

Untuk sampai ke tepi sungai, Taufik dan tim harus menempuh 10 jam perjalanan beraspal yang bukan kelas satu, dari Maputo, ibu kota Mozambik.

Hampir tiap jam, mereka disetop empat orang di pos pemeriksaan yang bersenjata senapan AK-47, bertanya sambil melongok-longok ke mobil.

Taufik sempat gugup, tetapi karena pemeriksaan begitu bertubi-tubi, ia akhirnya bosan.

“Pertanyaannya selalu sama. Ini apa? Ini barang apa? Ya…10 jam perjalanan. Saya kaget. Ih banyak banget ya. Baru ini, cek lagi, cek lagi, cek lagi. Jadi kami ya… pura-pura santai saja biar pun serem," ujarnya.

Baca juga: 5 Artis Nyoblos Duluan di Luar Negeri, Igun Pamer Kelingking, Natasha Wilona Ingatkan Jangan Golput

WNI di kapal seusai memilih di kotak suara keliling di Mozambik.
WNI di kapal seusai memilih di kotak suara keliling di Mozambik. (Courtesy/PPLN Mozambik via VOA Indonesia)

Pagi itu sampan siap mengantar, menyusuri sungai menuju muara dan akhirnya laut lepas untuk menyambangi 56 warga Indonesia yang terdaftar sebagai pemilih. Perjalanan tidak terasa nyaman karena…

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
Pemilu 2024Mozambikbuayakotak suaraSiberiaRusiaMoskwaPPLN
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved