Breaking News:

Berita Kriminal

'DORR!' Niat Tagih Utang Rp 3 Juta Berakhir Tragis, Nyawa Pria di OKI Melayang, Lehernya Kena Tembak

Berniat tagih utang Rp 3 juta, pria di Ogan Komering Ilir justru tewas bersimbah darah tertembak di bagian lehernya.

Editor: Putri Asti
indiatvnews.com
Berniat tagih utang Rp 3 juta, pria di Ogan Komering Ilir tewas tertembak di bagian lehernya. 

TRIBUNSTYLE.COM - Berniat menagih hutang Rp 3 juta, nasib pria asal Ogan Komering Ilir, Sumsel, justru berakhir tragis.

Nyawanya melayang gegara kena tembak di leher saat menagih utang.

Pelaku yang panik langsung mengajak kabur anak dan istrinya.

Bagaimana kejadian lengkapnya?

Ilustrasi Pria tewas akibat kena luka tembak
Ilustrasi Pria tewas akibat kena luka tembak (rekordeast.co.za)

Permasalah utang piutang berujung maut terjadi di Dusun II, Desa Parit Raya, Kecamatan Cengal, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumsel, Selasa (10/10/2023).

Hendri (29) warga Dusun Sukaramai, Desa Sungai Ceper, Kecamatan Sungai Menang tewas dengan luka tembak di leher saat menagih utang sebesar Rp 3 juta kepada Rinto (38) warga Desa Parit Raya.

Baca juga: Debt Collector Berniat Tagih Utang, Anak Debitur Malah Dijadikan Pemuas Nafsu, Cabuli Sampai Pingsan

Kapolres OKI, AKBP Dili Yanto melalui Kapolsek Cengal, Iptu Chandra Kirana mengatakan, pembunuhan dipicu utang piutang ini bermula korban akan menagih hutang menebang kayu kepada pelaku sebesar Rp 3 juta.

Ketika itu, korban sempat berpamitan pada istrinya untuk menagih utang yang belum kunjung dibayar oleh tersangka.

"Sewaktu itu korban datang dengan mengendarai sepeda motor berboncengan dengan temannya bernama H. Alam,"

"Selanjutnya, pada pukul 20.30 WIB, isteri korban mendapat kabar jika suaminya telah meninggal dunia dan mengalami luka tembak di bagian leher sebelah kanan di teras rumah pelaku," kata Iptu Candra saat dihubungi awak media pada Minggu (15/10/2023) pagi.

Mendapat kabar tersebut, isteri korban pun bergegas menuju rumah pelaku untuk melihat kondisi suaminya.

Setibanya di rumah pelaku, isteri korban melihat suaminya dalam posisi duduk di bangku yang ada di teras rumah pelaku dalam kondisi sudah meninggal dunia.

Ilustrasi pria ditembak saat menagih hutang.
Ilustrasi pria ditembak saat menagih hutang. (ISTIMEWA)

"Saat itu kondisi rumah pelaku sudah dalam keadaan kosong, karena pelaku bersama anak dan isterinya sudah kabur melarikan diri," ungkapnya.

Menurut Iptu Chandra, mendapati kejadian pembunuhan pihaknya pun bergerak cepat melakukan olah TKP dan pengembangan penyelidikan.

Dua hari berselang tepatnya pada Kamis (12/10/ 2023) siang, polisi mendapat informasi keberadaan pelaku yang akan melarikan diri menuju pulau Bangka dan masih bersembunyi di Desa Sungai Pedada, Kecamatan Tulung Selapan.

"Saat itulah kami mengejar melalui jalur sungai menggunakan speed boat. Alhasil pelaku Rinto berhasil diamankan tanpa perlawanan serta mengakui perbuatannya," tuturnya.

Ilustrasi Pria tewas ditembak saat menagih utang
Ilustrasi Pria tewas ditembak saat menagih utang (THINKSTOCK)

Baca juga: KRONOLOGI Pria Aniaya Wanita di Bekasi, Korban Syok Apartemen Dijual Tanpa Izin, Motif Utang Piutang

Adapun barang bukti yang berhasil diamankan yaitu satu buah sarung senjata warna hitam, satu helai baju kaos milik korban, satu helai celana pendek milik korban dan satu pasang sandal jepit.

"Teruntuk senjata api masih dalam pendalaman, hanya saja saat kami melakukan olah TKP dan penggeledahan di rumah pelaku ditemukan bungkus senjata api yang disaksikan oleh Kadus setempat," bebernya.

Atas perbuatannya pelaku akan dijerat pasal 338 KUHP tentang pembunuhan atau menghilangkan nyawa orang lain.

"Pelaku terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara," pungkasnya.

Kasus Lainnya - Tagih Utang Malah jadi Korban, Pasutri Ditusuk Adik Ipar di Gambir, Mata Keluar Darah, Dada Bolong

Nasib pilu harus dialami oleh pasangan suami istri (pasutri) di Gambir, Jakarta Pusat, ditikam oleh adik iparnya sendiri.

Kelopak mata hingga dada berdarah-darah akibat ditusuk menggunakan senjata tajam.

Kejadian kejam ini ternyata dipicu karena utang piutang.

Bagaimana kejadian lengkapnya?

Ilustrasi penusukan terhadap pasutri di Gambir.
Ilustrasi penusukan terhadap pasutri di Gambir. (Shutterstock)

Pasangan suami istri (pasutri) berinisial AT (30) dan WR (21) ditusuk adik iparnya, MS, di Jalan Setia Kawan, Gang Langgar, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (21/9/2023) malam.

Saat dihubungi Kompas.com pada Minggu (24/9/2023), AT menyebut kejadian bermula saat dirinya dan sang istri hendak menagih utang kepada MS.

Baca juga: Tiap Hari Didatangi Rentenir, Istri di Surabaya Depresi, Suami Jadi Korban, Dibacok saat Tidur Pulas

"Jadi awalnya itu saya nyamperin dia (pelaku) di rumahnya buat nagih utang Rp 300.000. Saya nagih utang karena mau beli susu dan popok untuk anak," kata AT.

Kemudian, korban melihat MS berbicara kasar kepada istrinya yang berinisial I.

Diketahui, I merupakan adik dari AT.

AT pun naik pitam karena merasa adiknya telah direndahkan oleh pelaku.

"Kami belum sempat menagih utang, pas baru markirin motor malah lihat dia (pelaku) maki-maki adik saya pakai bahasa binatang," tutur AT.

"Saya lalu spontan ngomong gini ke pelaku, 'Lu jangan ngomong gitu ke istri lu sendiri. Itu adik gue juga'," lanjut dia.

Ilustrasi hutang bikin adik ipar tega tusuk pasutri di Gambir
Ilustrasi hutang bikin adik ipar tega tusuk pasutri di Gambir (islamidia.com)

Pelaku yang diduga dalam keadaan mabuk lalu menghampiri AT sambil mengeluarkan pahat besi dari saku celananya.

I yang melihat sang suami hendak melukai kakaknya lantas mencoba memisahkan mereka.

Namun, I yang sedang membawa bayi tak mampu berbuat banyak.

Ia bahkan nyaris jadi sasaran tusuk suaminya sendiri.

"Lihat itu, istri saya spontan ngedorong I. Tapi dia malah kena tusuk di bagian kelopak mata sebelah kiri," ungkap AT.

Penusukan itu akhirnya mengundang perhatian warga sekitar.

Baca juga: TERIAK Pilu Wanita di Jaksel, Debt Collector Nyelonong Lalu Buka Celana: Utang Dipotong 200 Ribu

Warga berusaha melerai AT dan MS, tetapi sayangnya warga kurang awas.

Sebab, hanya AT yang ditahan sekuat tenaga.

Sementara pelaku tak dikekang sehingga bisa bergerak bebas.

"Saat momen itu, pelaku tiba-tiba nusuk saya di bagian dada pakai pahat besi," imbuh AT.

Artikel diolah dari TribunSumsel.com dan Kompas.com 

Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
tagih utangOgan Komering Ilirditembakberita viral hari ini
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved