'Bu, Hidupku Serasa Hancur' TERKUAK Kondisi 4 Santriwati Korban Pelecehan di Ponpes Bogor dari KPAID

TRIBUNSTYLE.COM - Terkuak sudah nasib 4 santriwati yang dilecehkan oleh pimpinan pondok pesantren di Kota Bogor, Jawa Barat.

Kasus pelecehan seksual ini menimpa 4 santriwati yang mengaku pilu atas apa yang menimpa mereka.

4 orang santriwati ini dilecehkan oleh pimpinan ponpesnya sendiri pada bulan Januari 2023 lalu.

Simak kabarnya!

Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kota Bogor turut mendampingi sampai saat ini.

Kasus ini juga sudah dilaporkan kepada Polresta Bogor Kota namun sampai bulan Juli 2023 ini, belum ada titik terang atas kasus ini.

Pimpinan ponpes yang disebut melakukan pelecehan seksual ini masih belum ditindak.

Baca juga: SIASAT Minta Pijit, Pimpinan Ponpes Setubuhi Santrinya, Korban Dikasih Rp 100 Ribu: Uang Tutup Mulut

Meski begitu, kondisi dari 4 saat ini terus dilakukan pemantauan.

Terutama kondisi psikologis korban.

"Kita terus dampingi korban sampai saat ini. Terutama psikologis daripada korban sendiri," kata Ketua KPAID Dede Siti Amanah dikutip, Jumat (14/7/2023).

Dede menambahkan, pendampingan yang dilakukan KPAID ini keempat orang santriwati ini dilakukan sejak kejadian atau Januari 2023 lalu.

Keempat orang ini juga selama beberapa bulan, bertempat tinggal dikediaman KPAID dengan alasan pendampingan.

"Selama beberapa waktu sekian bulan mereka sempat tinggal dirumah saya. Dengan pertimbangan pendampingan. Khususnya psikologis. Mereka butuh komunikasi yang intens," jelas Dede.

Saat dilakukan awal pendampingan oleh KPAID, kondisi psikologis korban sangat terguncang.

Keempat orang ini bahkan sempat menceritakan bahwa kehidupannya sangat hancur karena sudah dilecehkan oleh pimpinannnya sendiri.