ADA-ADA Aja - Viral Konvoi Puluhan Pemuda Mengendarai Motor Tanpa Baju & Tak Pakai Helm di Puncak

TRIBUNSTYLE.COM - Memang gairah muda, viral kelakuan puluhan remaja pengendara motor telanjang dada dan tanpa helm.

Diketahui insiden tersebut terjadi di jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat, Minggu (14/5/2023) siang hari.

Aksi mereka terekam kamera telepon seluler hingga akhirnya viral di media sosial.

Peristiwa itu terjadi pada pukul 09.10 WIB, terlihat para remaja ini mengendarai motor dengan beriringan.

Aksi mereka dihentikan pihak kepolisian karena sudah melanggar peraturan lalu lintas dan ketertiban umum.

Setelah diinterogasi polisi, diketahui puluhan pemotor tersebut merupakan anggota klub motor di Cibinong, Bogor, Jabar.

KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto menyebutkan, puluhan pemotor diamankan usai mendapat laporan warga yang menyebut adanya sekelompok pemotor berkonvoi dan mengisi bahan bakar di SPBU Tugu Puncak.

Puluhan pemotor itu kemudian kembali berkonvoi ke arah Gunung Mas Puncak.

Baca juga: BRUTAL! Geng Motor Bacok Polisi yang Bubarkan Tawuran di Indramayu, Sempat Live IG: Cari Hiburan

Menurut Ardian, anggota klub motor dari Cibinong tersebut sedang melakukan kegiatan orientasi bagi anggota baru di salah satu vila di kawasan Puncak.

Cara orientasinya adalah dengan tidak mengenakan baju dan tanpa helm ketika mengendarai motor di jalan raya sungguh tidak dibenarkan.

Dalam unggahan pada akun instagram @lensa_berita_jakarta akhirnya mereka semua diamankan oleh pihak kepolisian, untuk selanjutnya diakukan pendataan serta diberikan edukasi oleh polisi.

"Kegiatan seperti itu tidak boleh dilaksanakan di jalur Puncak, bahkan di jalur utama. Apabila menggelar orientasi angota klub silakan di vila, di mana mereka melaksanakan kegiatan," ujar Ardian.

Hasil pendataan pihak kepolisian terdapat sebanyak 36 orang dengan 16 motor yang digunakan.

Sejauh ini, tidak ada indikasi tindakan kriminal yang dilakukdan mereka.

Polres Bogor hanya memberikan pembinaan sehingga ke depannya tidak terjadi kejadian serupa.

....

Seorang wanita asal Taiwan sangat marah saat menyaksikan suaminya berhubungan fisik dengan pembantu. Seperti apa kisah lengkapnya?

Saat itu, dia dan suaminya sedang dalam proses perceraian tetapi masih sah sebagai suami istri.

Diketahui, perempuan bernama Chen menikah dengan Tuan Wu pada tahun 2012.

Keduanya tinggal di Kota Keelung, Taiwan.

Tuan Wu adalah seorang pengusaha sukses dan kaya raya, Nyonya Chen juga memiliki latar belakang pekerjaan yang solid.

Berpikir ini akan menjadi pernikahan yang sempurna dan memuaskan, tetapi karena sifat pekerjaannya, Tuan Wu harus sering pergi bekerja dan jauh dari istrinya, lalu berselingkuh.

Baca juga: Tempuh Jarak 415 Km, Petani Cuma Dibayar Rp1.500 untuk 205 Kg Bawang Merah, Nota Pembayaran Viral

Dikutip TribunStyle dari Eva.vn, pada Januari 2020, Chen secara tidak sengaja menemukan beberapa bukti perselingkuhan suaminya dengan wanita lain.

Terlalu terkejut dan cemburu, Nyonya Chen menjadi marah, memaksa suaminya untuk menyelesaikan masalah ini dengan rapi, jika tidak keluarga akan hancur.

Ms. Chen bahkan mengancam akan bercerai.

Melihat hal ini, Tuan Wu segera berjanji bahwa dia akan menyerahkan wanita lain untuk kembali ke keluarganya.

Jika dia melakukan hubungan terlarang lagi di masa depan, dia akan membagi setengah dari hartanya kepada Nyonya Chen, dan menandatangani kontrak.

Bahkan, juga dengan sertifikat komitmen untuk mengesahkan kata-katanya ini.

Chen untuk sementara mempercayai kata-kata suaminya hingga awal tahun 2022, dia pulang kerja lebih awal dari biasanya, tetapi ketika dia memasuki rumah, dia menemukan pemandangan yang mengejutkan.

Baca juga: VIRAL Pasangan Syok Temukan Rangka Tangan Bercakar yang Aneh Terkubur di Pantai, Ini Kata Ahli

Hari itu, Chen baru saja membuka pintu dan menemukan suaminya setengah telanjang dengan rambut acak-acakan.

Melihat istrinya kembali, Tuan Wu juga tampak sangat bingung dan ketakutan.

Ms. Chen masih tidak mengerti apa yang terjadi sampai dia membuka pintu kamar pembantu dan menemukan pembantu India itu terbaring di tempat tidur dalam keadaan telanjang bulat.

Rupanya, keduanya baru saja mengalami hubungan asmara yang menggebu-gebu.

Tidak dapat menerima kenyataan ini, Chen segera mengancam akan menuntut suaminya di pengadilan.

Menghadapi kemarahan istrinya, Tuan Wu tetap membenarkan bahwa dia hanya mengobrol dengan pembantu, sama sekali tidak ada hal jahat yang terjadi.

Tentu saja, Nyonya Chen tidak mempercayai kata-kata suaminya, jadi dia memutuskan untuk bercerai dan menuntut Tuan Wu karena perzinahan.

Jaksa membenarkan kesaksian Ms. Chen bahwa Mr. Wu memiliki hubungan terlarang dengan pembantu India.

Pada November 2022, pengadilan kota Keelung menyidangkan kasus ini.

Selain putusan cerai untuk Chen dan Tuan Wu, pengadilan juga berdasarkan janji sebelumnya untuk meminta Tuan Wu untuk membagi setengah dari asetnya kepada Nyonya Chen.

Selain itu, Wu juga harus memberikan kompensasi kepada mantan istrinya sebesar 100.000 yuan (lebih dari 340 juta rupiah).

(*)

--

Diolah dari TribunJakarta.com