Breaking News:

Berita Viral

Serukan Gencata Senjata dalam Sidang PBB, Pentolan Band Pink Floyd Dikecam Dubes Ukraina, Mengapa?

Roger Waters saat berpidato di PBB suarakan gencatan senjata, namun justru mendapat protes dan kecaman dari sejumlah pihak.

AFP
Roger Waters tuai kecaman dari Duta Besar Rusia dalam PBB saat berpidato dalam sidang Dewan Keamanan PBB menyuarakan gencatan senjata. 

TRIBUNSTYLE.COM - Roger Waters baru-baru ini mendapatkan kecaman dari duta besar Ukraina atas seruan gencatan senjatanya terkait perang Rusia-Ukraina.

Diketahui, beberapa waktu lalu, Roger Waters telah berbicara kepada Dewan Keamanan (DK) PBB membahas mengenai perang Rusia-Ukraina.

Personil band Roger Waters mendapatkan undangan untuk berbicara pada DK PBB atas undangan dari negara Rusia.

Dalam kesempatan tersebut, pentolan band Pink Floyd itu menyerukan gencatan senjata segera di Ukraina.

Namun, seruannya itu justru mendapatkan kecaman dari duta besar Ukraina.

Duta Besar Ukraina untuk PBB, Sergiy Kyslytsya mengecam seruan dan undangan dari Rusia itu.

Aksi yang dilakukan oleh Roger Waters tersebut dianggap sebagai "Another Brick in The Wall" dari propaganda Moskwa.

"Another Brick in The Wall" sendiri adalah salah satu lagu populer dari Pink Floyd.

Dalam kesempatan itu, Roger Waters berbicara melalui tautan video.

Dirinya mengenakan jaket wol berwarna coklat muda, muncul di layar menjulang di atas perwakilan dari 15 negara di dewan.

Pada saat itu perwakilan 15 negara DK PBB tengah bersidang pada hari Rabu (8/2/2023) untuk membahas situasi di Ukraina.

Seperti dilansir dari Guardian, salah satu pendiri Pink Floyd yang berusia 79 tahun itu telah diundang untuk berbicara oleh delegasi Rusia.

Baca juga: Dikenal Kejam, 300 Tentara Bayaran Rusia Ini Masuk RS Gegara AIDS dan Sifilis, Dokter Enggan Merawat

Roger Waters saat berpidato di PBB suarakan gencatan senjata, namun justru mendapat protes dan kecaman dari sejumlah pihak
Roger Waters saat berpidato di PBB suarakan gencatan senjata, namun justru mendapat protes dan kecaman dari sejumlah pihak (abc.net.au)

Dalam momen tersebut, Roger Waters mengaku mewakili 4 miliar atau lebih mayoritas umat manusia.

Diketahui, Waters memiliki perkebunan senilai 62 juta dollar AS di Long Island, sekitar 150 km dari markas besar PBB.

Tetapi pada hari Rabu (8/2/2023), Roger Waters berbicara dari Swiss melalui sambungan virtual.

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 1/4
Tags:
PBBUkrainaPink FloydRoger WatersRusia
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved