Terjawab Sudah, Ini Iming-iming Atasan Kepada Bharada E untuk Tembak Brigadir J: Dijanjikan Keamanan
Kuasa hukum Bharada E, yakni Deolipa Yumara bocorkan iming-iming dari atasan kliennya dalam kasus penembakan Brigadir J.
Editor: Joni Irwan Setiawan
Bharada E diminta untuk menjalani dan memberikan kesaksian soal penembakan Brigadir J sesuai dengan skenario yang telah disiapkan.
Kesaksian Bharada E yang mulanya mengaku menembak Brigadir J, karena adanya dugaan pelecehan seksual ke istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi kini dibantah.
"Cerita terdahulu yang disampaikan dalam BAP tidak benar," kata Deolipa.
"Dia bikin di bawah tekanan pihak-pihak luar,"
"Dia cerita dia ditekan kemudian dibuatkan skenario,"
"Akhirnya dia ceritakan yang sebenar-benarnya kepada kami," imbuhnya.
Akan tetapi Deolipa enggan membocorkan pengakuan terbaru kliennya secara gamblang.
Baca juga: Skenario Tembak Menembak: Pistol Brigadir J Sengaja Dipakai untuk Tembaki Dinding Rumah Ferdy Sambo
Tersangka Ketiga Kasus Tewasnya Brigadir J
Pengembangan kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J masih terus berlanjut.
Diketahui, kini sudah ditetapkan dua tersangka semenjak tewasnya Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo.
Kedua tersangka kasus tewasnya Brigadir J itu adalah Bharada E dan Brigadir RR.
Brigadir RR pun kini telah ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
Bharada E dan Brigadir RR adalah sopir dan ajudan istri dari Ferdy Sambo, yakni Putri Candrawathi.
Namun siapa sangka, rupanya jumlah tersangka akan terus bertambah.
Baca juga: Kesaksian Bharada E: Ferdy Sambo Berada di TKP dan Pegang Pistol di Samping Jasad Brigadir J

Yang terbaru, Menko Polhukam Mahfud MD menyebut sudah ada tersangka ketiga atas tewasnya Brigadir J beberapa waktu lalu.