Aplikasi untuk Lacak Covid-19 di Indonesia akan Dirilis Pekan Depan, Simak Fungsi & Cara Kerjanya
Lawan covid-19, Kominfo buat aplikasi untuk melacak pergerakan dan mengawasi pasien virus corona, aplikasi ini direncanakan tersedia pekan depan
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Delta Lidina Putri
Penggantian nama dilakukan agar masyarakat lebih mudah memahami aplikasi ini.
Disamping itu, penggantian nama ini dilakukan untuk menepis dugaan bahwa "PeduliLindungi" sama dengan aplikasi TraceTogether buatan pemerintah Singapura.
"Aplikasi PeduliLindungi merupakan aplikasi yang dibuat oleh developer Indonesia dan tidak dibeli dari Singapura," ungkap Johnny.
Awalnya, aplikasi ini hanya akan diinstal pada pasien positif Covid-19 saja yang akan mencatat pergerakan pasien tersebut selama 14 hari ke belakang.
Nomor ponsel yang pernah berada di sekitar pasien Covid-19 akan dideteksi oleh aplikasi ini.
Aplikasi ini juga akan mengingatkan pasien saat keluar dari zona isolasi.
Orang-orang yang pernah berinteraksi atau disekitar pasien positif Covid-19 akan mendapatkan notifikasi atau peringatan melalui SMS blast.
Penerima notifikasi harus menjalankan protokol orang dalam pantauan (ODP).
• Mengapa Corona Ganas? Ilmuwan Bongkar Penampakan di Microscope: Bulat, Kasar, Menyeramkan
• UPDATE: Jumlah Pasien Positif Virus Corona di Indonesia Bertambah 130 Kasus, Total 1.285 Kasus
Tak hanya itu, pemerintah juga menyiapkan skema untuk mengawasi kerumunan orang selama masa darurat Covid-19 melalui ponsel Mobile Station International Subscriber Directory Number (MSISDN) berdasarkan data Base Transceiver Station (BTS).
Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika (PPI) Ahmad Ramli mengatakan, kerumunan orang pada satu lokasi akan diberikan peringatan melalui pesan SMS agar tidak berkumpul.
"Kalau misalnya ada sejumlah orang dengan membawa ponsel berada di satu tempat, itu bisa dimonitor.
Yang memonitor nanti ada dari tim kita, pemerintah," jelas Ramli. (TribunStyle.com/Nafis Abdulhakim,Kompas.com/Wahyunanda Kusuma Pertiwi)
• Beredar Kabar Soal Warga Usir ODP, Bagaimana Sikap yang Baik untuk Cegah Penularan Corona?
• Prihatin Banyak Berita Hoaks Soal Virus Corona, Ariel NOAH: Saudara Satu Bangsa Semoga Kita Kompak