2. Rebus Jengkol Agak Lama

Setelah dicuci bersih, jengkol harus kita rebus dalam air untuk waktu yang cukup lama kira-kira setengah jam dari air mendidih.

Perebusan membuat jengkol empuk dan juga berkurang aroma aduhainya.

Kalau aroma jengkol yang aduhai berkurang, otomatis aroma semur akan lebih dominan dan semur jengkol jadi makin lezat.

3. Geprek Jengkol

Setelah direbus, jengkol bisa kita kupas kulitnya dan geprek satu persatu.

Nah, jengkol yang tua akan makin legit setelah digeprek.

Menggeprek jengkol bisa dilakukan di atas cobek.

Geprek secukupnya sampai jengkol agak memar dan merekah.

Kalau sudah digeprek, jengkol akan lebih mudah menyerap bumbu, lo.

4. Gunakan Rempah Dalam Jumlah Banyak

Setelah digeprek, jengkol baru kita rebus kembali dalam bumbu semur.

Bumbu semur sebenarnya sangat beragam di tiap daerah.

Tapi bumbu semur yang paling dasar biasanya hanya menggunakan bumbu halus berupa bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas dan serai.

Nantinya ketika bumbu halus sudah ditumis, kita bisa masukkan lagi irisan bawang merah, lengkuas geprek, jahe geprek, daun salam, serai dan tak lupa kecap manis.