TRIBUNSTYLE.COM - Kabar sedih diungkapkan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina melalui unggahan video YouTube Rans Entertainment, Jumat (28/2/2020).
Ayah dan ibu Rafathar itu bersedih karena harus kehilangan janin calon anak keduanya.
Diungkapkan pula bahwa sebenarnya Nagita Slavina sudah hamil satu bulan ketika pulang dari liburan.
Namun sesampainya di Indonesia, kehamilan itu gagal karena Nagita Slavina keguguran.
Padahal Nagita Slavina sebenarnya sudah membuat janji temu dengan dokter di hari Jumat.
Bahkan beberapa orang telah memberikan ucapan selamat atas kehamilan tersebut.
Mengenai penyebab istrinya bisa keguguran, Raffi Ahmad menganggap ada faktor kesalahan dari dirinya.
Raffi mengaku teledor karena membiarkan sang istri pijat sepulang dari liburan.
"Pas kita baru nyampe Jakarta, sebenarnya Gigi itu udah hamil. Tapi dipijit, diurut. Kita kan enggak tahu. Aku juga teledor sih," kata Raffi.
Merasa bersalah atas kegugurannya Nagita Slavina, Raffi Ahmad pun tertunduk.
Tak mau suaminya merasa bersalah, Nagita Slavina pun mengungkap penyebab lain dirinya keguguran.
Menurut dokter kandungan, faktor penyebab Nagita Slavina keguguran adalah karena kecapekan.
"Pas pagi-pagi sampai Jakarta, jam 7 pagi, langsung dipijit dia," kata Raffi Ahmad.
"Ya banyak sih faktornya. Kata dokter yang pasti kecapekan," timpal Nagita Slavina.
"Iya habis itu kita langsung syuting," kenang Raffi Ahmad.
Belajar dari apa yang tengah dialami pasangan Raffi dan Nagita, penting bagi pasangan suami istri untuk mengenal ciri-ciri kemungkinan keguguran selain pendarahan.
Ciri-ciri tersebut meliputi:
- Kejang ringan sampai berat
- Nyeri di punggung atau perut
- Kehilangan gejala kehamilan, seperti mual atau muntah
- Keluarnya lendir putih-merah muda
- Keluarnya gumpalan dari vagina
Selain itu, penting pula melakukan coping untuk memulihkan fisik dan mental setelah keguguran.
Dilansir dari theAsianparent, berikut ini cara menghadapi keguguran agar tetap tegar dan kuat.
• Begitu Dilahirkan, Wajah Bayi Ini Terlihat Marah, Dokter Berusaha Membuatnya Menangis Tapi Sulit
• POPULER Kabar Sedih, Raffi Ahmad Akui Nagita Slavina Hamil Sebulan namun Keguguran
1. Jangan Salahkan Diri Sendiri
Setelah keguguran, perasaan sedih disertai rasa bersalah biasanya menghantui.
Kalimat penyesalan terkadang juga muncul, seperti "coba lebih berhati-hati menjaga kondisi saat hamil".
Perlu diketahui, sebagian besar keguguran terjadi karena masalah kromosom yang kurang sempurna.
Berdamailah dengan diri sendiri dan perlahan belajar menerima kenyataan yang terjadi.
2. Beri Diri Sendiri Waktu untuk Berduka
Perasaan sedih dan berduka adalah sesuatu yang wajar setelah keguguran, terlebih jika kehamilan itu sangat dinantikan.
Jangan paksakan diri untuk melewati kesedihan dengan cepat.
Justru dengan memberikan diri sendiri waktu untuk berduka akan sangat membantu proses pemulihan jiwa.
Seiring berjalannya waktu, Anda akan belajar mengikhlaskan kepergian janin.
3. Ambil Cuti Beberapa Hari
Ambillah cuti beberapa hari untuk beristirahat sejenak dan memulihkan diri.
Dengan keluar dari rutinitas sehari-hari, semangat akan kembali terbangun setelah alami keguguran.
4. Cari Tahu Penyebab Keguguran sebagai Pembelajaran
Bagi pasangan yang alami keguguran janin, tentu akan muncul pertanyaan tentang penyebabnya.
Tanyakan pada dokter mengenai penyebab keguguran jadi pembelajaran agar tidak terjadi lagi.
Konsultasikan pula mengenai hal-hal yang perlu dilakukan setelah itu.
5. Jangan Menutup Diri
Berbagi adalah salah satu terapi untuk memulihkan diri setelah alami keguguran.
Jangan menutup diri dan tenggelam dalam kesedihan yang berkepanjangan.
Pasangan adalah orang terdekat yang juga sedang berduka, maka tetap hadapi situasi ini bersama-sama.
Selain itu, luangkan waktu pula untuk keluarga atau sahabat terdekat karena bisa menjadi obat setelah mengalami keguguran. (TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)
• BCL Kembali Manggung Setelah Kepergian Ashraf Sinclair, Yuna & Aishah Sinclair Tulis Pesan Bangga
• Curhat Pilu Nagita Slavina Alami Keguguran Saat Hamil 1 Bulan, Sikap Dewasa Rafathar Jadi Sorotan