TRIBUNSTYLE.COM - Buah merupakan makanan yang kaya akan serat dan vitamin.
Mengonsumsi buah-buahan secara rutin sangat baik apalagi jika kamu sedang menjalani program diet atau proses penyembuhan.
Bagi beberapa orang, mengonsumsi buah secara langsung dianggap tidak praktis.
Tak heran jika jus buah dan smoothies lebih difavoritkan belakangan ini.
Dilansir TribunStyle.com dari akun Instagram @indo_psikologi, ternyata smoothies dan jus buah itu berbeda lho.
• Kejadian Langka! Keluarga Anang Hermansyah Foto Bareng KD Family Lengkap, Kenapa Ashanty Jadi Fokus?
Namun, mana yang lebih sehat ya di antara keduanya?
Dibandingkan smoothies, jus buah ternyata lebih baik dan rendah kalori untuk dijadikan minuman pendamping.
Pasalnya, jus buah biasanya dibuat hanya menggunakan sayur dan buah dengan tambhan sedikit gula sebagai pemanis.
Tekstur smoothies yang lebih padat daripada jus biasanya akibat diberi tambahan pengental seperti yogurt, susu, selai kacang, tahu sutera, madu, chia seed, bubuk protein, hingga es krim.
Berbagai bahan tambahan tersebut pada akhirnya akan mendongkrak nilai kalori dalam satu gelas smoothies.
Jika kamu sedang diet, sebaiknya hindari mengonsumsi smoothies sebagai minuman teman makan besar.
Hal tersebut dapat melipatgandakan kalori dalam tubuhmu.
Meski jus dinilai lebih sehat dari smoothies, namun jika kamu terlalu banyak memasukkan gula ke dalamnya, kalori yang kamu konsumsi juga sama besarnya dengan smoothies.
Bahkan bisa lebih tinggi dari makan utamamu. (TribunStyle.com/Maharani Krisna Handayani)