Perempuan Lebih Mudah Insomnia Ketimbang Pria, 4 Fakta Ini yang Jadi Penyebab!

Penulis: Triroessita Intan Pertiwi
Editor: Desi Kris
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi

TRIBUNSTYLE.COM - Insomnia alias sulit tidur bisa menyerang siapa saja.

Mulai dari insomnia ringan sampai insomnia berat yang bisa membuatmu terjaga sampai berhari-hari.

Meski kamu nggak ngantuk dan aktivitasmu nggak terlalu terganggu dengan kurangnya tidurmu, kalau dibiarkan saja insomnia ini bisa membahayakan kesehatan.

Penyakit-penyakit serius dan berbahaya sudah menunggumu jika jam tidurmu masih berantakan.

Lirik Lagu dan Kunci Gitar I Dont Wanna Live Forever - ZAYN Feat Taylor Swift

Di balik susah tidur kita, ternyata ada fakta menarik yang bisa dikulit.

Ternyata insomnia lebih banyak menyerang perempuan ketimbang laki-laki.

Melansir hellosehat.com, sebuah survei yang dilakukan oleh National Sleep Foundation pada tahun 2015 yang menyatakan bahwa 57% wanita dan 51% pria mengalami gejala insomnia setidaknya beberapa malam dalam satu minggu.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Universitas Pennsylvania pada tahun 2013, wanita membutuhkan waktu tidur lebih banyak dibandingkan dengan pria.

Namun, adanya beberapa faktor yang membuat para perempuan ini lebih sering terkena insomnia.

Melansir doktersehat.com, berikut 4 faktor pemicunya:

1. Kehamilan dan anak-anak

ilustrasi (thinkstock)

Saat hamil, tubuh wanita kerap mengalami gangguan seperti muncul rasa sakit di perut hingga kaki dan pinggang.

Selanjutnya setelah melahirkan, bayi yang masih kecil membuat wanita jadi repot dan akhirnya mengalami rasa capai.

Dua hal ini membuat wanita susah tidur setiap malam dan paginya mengalami rasa kantuk yang teramat sangat.

2. Perubahan hormon

Saat mengalami menstruasi, kadar estrogen dan progesteron di dalam tubuh akan mengalami fluktuasi.

Hal ini menyebabkan wanita kerap susah tidur saat malam.

Selain itu kadar estrogen yang tidak teratur memengaruhi jalur neurotransmitter sehingga sirkadian atau jam biologis manusia tidak berjalan dengan lancar.

3. Stres dan depresi

ilustrasi (Shutterstock)

Wanita cenderung mengalami stres dan depresi ketimbang pria.

Hal ini menyebabkan pikiran jadi kacau dan tidak bisa relaks saat tidur.

Untuk mengatasi keadaan ini, wanita disarankan untuk relaksasi seperti meditasi, yoga, atau traveling.

Tewaskan 27 Penumpang, Sopir Bus Maut Tahu Ada Kerusakan Rem dan Tetap Lanjutkan Perjalanan?

4. Menopause

Saat akan memasuki masa menopause, hormon di dalam tubuh wanita akan mengalami perubahan.

Dampaknya, mereka akan kerap mengalami gangguan tubuh seperti sering berkeringat di malam hari dan gelisah.

Wanita yang memasuki menopause juga kerap gelisah sehingga saat tidur kerap merasakan ketidaknyamanan selama beberapa hari dalam seminggu.

(TribunStyle.com / Triroessita Intan Pertiwi)

Yuk subscribe YouTube Channel TribunStyle.com: