Breaking News:

Berita Viral

Kisah Anak Rela Tinggalkan Pekerjaan Demi Rawat Ibunya yang Idap Demensia, Tak Terpikir Menikah

Kisah haru pria di China rela tinggalkan pekerjaan demi merawat ibunya yang menderita demensia frontotemporal.

Douyin
KISAH VIRAL - Kisah haru pria di China rela tinggalkan pekerjaan demi merawat ibunya yang menderita demensia frontotemporal. 

TRIBUNSTYLE.COM - Viral kisah mengharukan seorang pria di China yang rela meninggalkan pekerjaannya demi menghabiskan waktu bepergian bersama ibunya.

Sang ibu merupakan mantan dokter kandungan yang kini mengalami penurunan kemampuan mental akibat sakit.

Pria bernama Zhang Zhi (32) itu tinggal di provinsi Sichuan bersama ibunya. Ia aktif membagikan kehidupan sehari-hari mereka melalui media sosial. Berkat cerita yang menginspirasi ini, ia berhasil menarik perhatian lebih dari 300.000 pengikut.

Menurut laporan media setempat, Zhang dibesarkan oleh ibunya setelah orang tuanya bercerai ketika ia masih kecil.

Ibunya, Yuan, yang kini berusia 58 tahun, menderita demensia frontotemporal, suatu kondisi otak degeneratif yang menyebabkan penurunan kapasitas mentalnya hingga setara dengan seorang anak berusia dua tahun.

Penyakit ini dapat memicu perubahan kepribadian yang signifikan, perilaku yang tidak terduga, serta kehilangan kemampuan berbahasa, dengan gejala yang semakin memburuk seiring berjalannya waktu.

Kisah seorang pria rela tinggalkan pekerjaan demi merawat ibunya yang menderita demensia frontotemporal.
KISAH VIRAL - Kisah seorang pria rela tinggalkan pekerjaan demi merawat ibunya yang menderita demensia frontotemporal. (scmp.com)

Meskipun saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkan penyakit ini, perawatan medis dapat membantu mengurangi beberapa gejala. 

Sebagian besar pasien dengan kondisi serupa biasanya bertahan antara enam hingga 10 tahun setelah didiagnosis.

Baca juga: Viral Ratu Kecantikan di China Dipenjara Usai Ketahuan Palsukan Ijazah, Siasat Licik Terbongkar

Sebelum sakitnya, Yuan adalah seorang dokter kandungan yang sangat terampil dan telah membantu melahirkan lebih dari 1.000 bayi. 

Namun, sejak didiagnosis dengan demensia frontotemporal sepuluh tahun lalu, ia kehilangan ingatan tentang karier medisnya dan bahkan tidak lagi mengenali wajah-wajah yang sebelumnya dikenalinya.

Kondisi tersebut menyebabkan perubahan perilaku yang cukup ekstrem, termasuk inkontinensia, kebiasaan makan berlebihan, dan tindakan-tindakan yang tak terduga.

Dalam beberapa kesempatan, Yuan bahkan pernah mengambil makanan dari orang asing di restoran, meninggalkan toko tanpa membayar, dan satu kali buang air di lorong hotel.

Akibat situasi tersebut, Zhang beberapa kali harus berurusan dengan polisi dan terpaksa meminta maaf serta memberikan kompensasi kepada orang-orang yang terkena dampak perilaku ibunya.

Pada salah satu insiden yang lebih serius, Yuan harus dirawat di rumah sakit setelah diam-diam mengonsumsi sejumlah besar garam di rumah.

Pada Oktober 2021, Zhang membuat keputusan besar dengan meninggalkan perusahaan rintisannya untuk menjadi perawat penuh waktu bagi ibunya.

Halaman
12
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
ChinaZhang Zhidemensia frontotemporal
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved