5 Anime 17+ Tema Love Polygon, Termasuk Hachimitsu to Clover, Kisah Persahabatan dan Cinta Mahasiswa

Ayumi sudah sangat mengenal ketiga teman sekamar itu dan diam-diam memendam perasaan yang dalam terhadap salah satu dari mereka.

Hachimitsu to Clover adalah kisah mengharukan tentang masa muda, cinta, pencarian jati diri, dan penemuan jati diri, yang dijalin dengan rumit melalui hubungan yang rumit antara lima sahabat karib.

3. White Album 2

Baca juga: 5 Anime 17+ Tema Romantic Subtext, Dosanko Gal wa Namara Menkoi hingga Shiunji-ke no Kodomotachi

Klub musik ringan Haruki Kitahara hampir bubar. Kalau terus seperti ini, impian siswa kelas tiga untuk tampil di festival sekolah tidak akan pernah terwujud.

Namun, saat jari-jarinya yang kelelahan memainkan kunci "White Album," lagu pertama yang akan dimainkannya, suara malaikat dan piano misterius mulai berpadu dengan gitarnya yang kesepian.

Ini adalah penampilan penting yang menandai awal dari segalanya bagi Haruki.

White Album 2 mengorkestrasi semester terakhir Haruki dengan romansa yang kompleks dan musik yang menggembirakan, saat tirai panggung yang sangat diinginkannya mulai terbuka.

4. Chihayafuru 2

Baca juga: 5 Anime 17+ Genre Sport, Nomad: Megalo Box 2 hingga Suzuka, Ada yang Kepincut Pesona Gadis Atlet

Chihaya Ayase terobsesi mengembangkan klub karuta kompetitif di sekolahnya, dengan ambisi yang besar seperti memenangkan kejuaraan tim nasional di Omi Jingu dan menjadi Ratu, pemain karuta wanita terbaik di Jepang—dan juga di dunia.

Saat tahun kedua mereka di sekolah menengah dimulai, Chihaya dan rekan-rekannya harus merekrut anggota baru, melatih pikiran dan tubuh mereka, serta melawan lawan tangguh yang menghalangi mereka meraih gelar juara.

Sementara itu, teman masa kecil Chihaya, Arata Wataya, si jenius yang mengenalkannya pada karuta, menemukan kembali kecintaannya yang hilang pada permainan kartu lama.

5. True Tears

Baca juga: 5 Anime 17+ Bergenre Suspense, Texhnolyze, Juuni Taisen, hingga Haibane Renmei, Bikin Tegang!

Shinichirou Nakagami menjalani kehidupan yang hanya bisa diimpikan oleh anak laki-laki lain di kelasnya—tinggal di bawah atap yang sama dengan murid yang berbakat, Hiromi Yuasa.

Namun, Hiromi yang ceria dan ceria telah mengalami depresi dan kedinginan di rumah sejak ibunya meninggal.

Sementara ia menjadi sasaran kecemburuan bodoh dari teman-temannya, rumor mulai menyebar ketika Shinichirou bertemu dengan Noe Isurugi—seorang gadis yang dikenal suka mengumpat teman sekelasnya, kutukan yang selalu berakhir menjadi kenyataan.