Breaking News:

Berita Viral

Kantor Desa Rancah yang Bergaya Eropa Ternyata Dibangun Tanpa Arsitek, Tukang Bangunan Buka Google

Mantan Kepala Desa Rancah, Aman mengatakan, kantor desa bergaya Eropa itu dibangun tanpa bantuan arsitektur.

Editor: Amirul Muttaqin
KOMPAS.COM/CANDRA NUGRAHA
Kantor Desa Rancah di Ciamis, Jawa Barat, megah bergaya Eropa, Jumat (19/1/2024). 

TRIBUNSTYLE.COM - Kantor Desa Rancah menjadi sorotan karena arsitekturnya bergaya Eropa yang megah.

Ternyata tidak ada jasa arsitek dalam proses pembangunannya.

Tukang bangunan cukup mengandalkan Google dalam prosesnya.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: HABISKAN Dana Rp 1 Miliar, Inilah Potret Kantor Desa Rancah Termewah di Indonesia, Bak Istana

Ada yang berbeda dengan Kantor Desa Rancah, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. 

Gaya bangunan kantor itu menggunakan gaya arsitektur serupa dengan bangunan yang ada di Eropa.

Pembuatan kantor sehingga terlihat megah digagas oleh Kepala Desa Rancah periode 2020-2023, Aman.

"Ini gagasan Pak Aman, kades periode sebelumnya," kata Kepala Desa Rancah, Dedi Hidayat saat ditemui di kantornya, Jumat (19/1/2024).

Seharusnya, Aman masih menjabat kepala desa hingga 2026.

Namun, Aman maju sebagai calon legislatif sehingga meninggalkan jabatannya sebagai kepala desa.

Posisi kepala desa kemudian dilanjutkan oleh Dedi.

Sementara itu, mantan Kepala Desa Rancah, Aman mengatakan, bangunan bergaya Eropa itu dibangun tanpa bantuan arsitektur.

"Otodidak saja, tanpa gambar dari arsitek," katanya saat ditemui di kantor desa.

Sebelum membangun kantor desa, Aman bermusyawarah dengan pihak BPD dan masyarakat.

Setelah ada kesepakatan, kemudian dibangunlah kantor desa megah tersebut.

"Saya sinergi dengan pekerja (tukang bangunan), lihat di Google.

Lalu diadopsi, disatukan dan alhamdulillah jadi bangunan ini," jelas Aman.

Potret Kantor Desa Rancah Termewah di Indonesia, Habiskan Dana Rp 1 Miliar
Potret Kantor Desa Rancah Termewah di Indonesia, Habiskan Dana Rp 1 Miliar ((Tribun Priangan))

Aman mengaku sudah memiliki cita-cita untuk membangun kantor bergaya Eropa.

Cita-citanya kemudian terwujud dengan dibangunnya kantor desa teraebut.

"Cita-cita saya sejak dulu ketika lihat satu bangunan seperti gaya Eropa.

Tekad dalam hati, saya punya potensi di desa, kenapa tidak bisa (membangun kantor bergaya Eropa)," katanya.

Disinggung tiap ruangan yang selalu ada jendela dan pintu lebar, Aman menjelaskan, biar masyarakat tidak segan masuk ke desa.

Ruangan itu untuk kegiatan masyarakat.

"Ada kamar-kamar atau ruangan, silakan kedepan jika tamu jauh bisa singgah di sini," kata Aman.

Ihwal warna putih dan merah dominan di kantor tersebut, Aman mengatakan sebagai semangat nasionalisme saja.

Aman menegaskan, pembangunan kantor desa sebagus itu bukan untuk pamer kemewahan.

Di desanya, pembangunan sarana prasarana dan infrastruktur khususnya jalan sudah 99 persen terealisasi.

"Tidak ada lagi jalan-jalan berbatu," katanya.

Bahkan hingga di tingkat dusun, balai dusunnya sudah bagus.

"Maka setelah itu apalagi yang kami pikirkan.

Saya musyawarah, karena masyarakat banyak yang butuh.

Terutama masyarakat bawah.

Kita beli ambulans, karena kita punya pendapatan asli desa, kita gratiskan (pemakaiannya)," kata dia.

Baca juga: PENAMPAKAN Kantor Desa Termegah di Indonesia, Serba Putih Bak Istana, Habiskan Miliaran Rupiah

Penampakan Kantor Desa Termegah di Indonesia yang terletak di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat
Penampakan Kantor Desa Termegah di Indonesia yang terletak di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat (IST)

Salah seorang warga Rancah, Suryana menyambut baik kantor desanya yang megah.

Dia mengaku bangga kantor desanya sebagus saat ini.

"Kalau warga senang, bangga.

Segini megahnya.

Pelayanannya juga bagus," katanya sepulang membayar pajak kendaraan di Bumdes Desa Rancah.

(KOMPAS.com/ Candra Nugraha)

Diolah dari artikel di KOMPAS.com

Baca artikel lainnya terkait berita viral

Sumber: Kompas.com
Tags:
Kantor Desa RancahRancahCiamisEropaarsitekGoogle
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved