Breaking News:

Berita Kriminal

Curhat Anak Dengar Ibunya Dimutilasi Ayah di Malang, Syok saat Ditelepon, Pelaku Tak Menyesal

Curhat pilu anak korban pembunuhann usai dengar ibunya tewas dimutilasi sang ayah di Malang, Jawa Timur.

Editor: Putri Asti
Kompas, IST
Curhat pilu anak korban pembunuhann usai dengar ibunya tewas dimutilasi sang ayah di Malang, Jawa Timur. 

TRIBUNSTYLE.COM - Kasus mutilasi yang dilakukan seorang suami kepada istrinya di Malang, Jawa Timur menyisakkan duka mendalam bagi anak korban.

Ya, anak korban yang saat itu berada di luar negeri mengaku syok dengar kabar mengerikan itu.

Dan mirisnya, pelaku sendiri tak menyesal meski telah menghabisi nyawa sang istri secara sadis.

Kasus suami membunuh sekaligus memutilasi sang istri di Malang, Jawa Timur rupanya telah diketahui anak kandung korban.

Lokasi suami tega mutilasi istri di Malang, Jawa Timur. Kini terungkap penyebabnya
Lokasi suami tega mutilasi istri di Malang, Jawa Timur. Kini terungkap penyebabnya (Kompas)

Baru tahu fakta soal kasus pembunuhan yang dilakukan sang ayah terhadap sang ibu, anak korban pun mengurai curhatan pilu.

Fakta tersebut diungkap sahabat anak korban di media sosial.

Baca juga: Saya Lemas Tetangga Syok Suami Mutilasi Istri di Malang Santai Tunjukkan Potongan Tubuh Korban

Seperti diketahui, seorang suami bernama James Lodewyk Tomatala tega memutilasi istrinya, Ni Made Sutarini (55) pada Sabtu (30/12/2023) lalu.

Pria 61 tahun itu tega menghabisi nyawa sang istri di rumah mereka di Jalan Serayu, Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing.

Setelah peristiwa nahas itu, James pun langsung memutilasi korban menjadi 10 bagian.

Pensiunan BUMN itu lalu meletakkan potongan tubuh istrinya di dalam ember.

Tak berselang lama, James pun menyerahkan diri ke pihak kepolisian.

Konon alasan James membunuh dan memutilasi Ni Made Sutarini karena kesal istrinya itu tak pernah pulang ke rumah.

Baca juga: PEMICU Suami Mutilasi Istri di Malang, Tubuh Dipotong jadi 10 Bagian, Gegara Lama Tak Pulang-pulang

Curhat Anak Korban

Pasca-kejadian, pihak kepolisian pun segera menyelidiki kasus tersebut.

Tak cuma itu, penyidik juga menghubungi keluarga korban guna memberikan informasi pilu tersebut, termasuk anak-anak korban sekaligus pelaku.

Dihubungi keluarganya atas kasus pembunuhan tersebut, anak kandung korban sekaligus pelaku segera bereaksi.

Salah satu anak korban, Sera tampak syok atas kabar bahwa sang ibu meninggal dunia di tangan ayahnya.

Tengah bekerja di Singapura, Sera pun segera terbang ke Indonesia.

Curhat pilu anak korban pembunuhan usai dengar ibunya dimutilasi sang ayah
Curhat pilu anak korban pembunuhan usai dengar ibunya dimutilasi sang ayah

Kepada sahabatnya, Sera mengurai curhatan sedihnya atas kasus pembunuhan yang menimpa sang ibu.

"Anaknya yg cewek temenku kerja di NH Singapore.. Ini otw balik ke Indo masih delayed flight nya.

(Anak korban) shock banget. Dia wktu kerja dpt tlfon dari keluarganya," kata Melia dikutip TribunnewsBogor.com dari kolom komentar unggahan info malangan di Instagram, Selasa (2/1/2024).

Baca juga: KRONOLOGI Suami Bunuh dan Mutilasi Istri di Malang, Potongan Tubuh Ditaruh di Ember di Halaman Rumah

Pelaku Tak Menyesal

Sementara anak-anak korban berduka atas kasus pembunuhan tersebut, pelaku yang tak lain adalah ayah korban justru mengurai sikap berlalinan.

Bak tak menyesal dengan perbuatannya, James justru santai saat dicecar pihak kepolisian atas kasus pembunuhan Ni Made Sutarini.

Bahkan diungkap Kanit 4 Tindak Pidsus Satreskrim Polresta Malang Kota, Ipda Aji Lukman Syah, James yang telah jadi tersangka terlihat tak menyesal.

Namun diungkap Ipda Aji Lukman Syah, James tidak menunjukkan gejala mengidap gangguan jiwa.

Sebab kala ditanyai soal kronologi pembunuhan, James lancar menjawabnya, tapi tanpa emosi.

"Ketika menjalani pemeriksaan, tersangka (James) menjawab dengan lancar dan normal. Namun memang tersangka ini tidak menunjukkan rasa menyesal sama sekali," pungkas Ipda Aji Lukman Syah.

Hal tersebut juga tampak saat James santai mengakui perbuatannya ke tetangga sebelum menyerahkan diri.

Ya, James jujur ke tetangganya bahwa ia sudah membunuh sang istri.

Mengetahui tabiat James itu, tetangga sampai ketakutan.

Baca juga: WASPADAI Ciri-ciri Uang Mutilasi yang Sedang Viral, Gabungan Uang Asli & Palsu, Cek Pakai Cara Ini!

"Pada Minggu (31/12/2023) sekitar pukul 07.00 Wib, tersangka minta tolong ke salah satu tetangga untuk membantunya mengangkat barang. Saat tetangganya sampai di rumah, tersnagka mengatahakn bahwa sudah bertemu dengan istrinya (dan berkata) 'sudah saya bunuh (istri saya) dan itu jasadnya," ungkap Ipda Aji Lukman Syah.
Kala itu tetangga James pun langsung kabur usai melihat potongan tubuh di ember.

Sang tetangga pun segera melaporkan kejadian itu ke Ketua RW dan Bhabinkamtibmas.

Lalu James pun kembali mengurai gelagat aneh yakni mendadak menyerahkan diri ke Polsek Blimbing.

Perihal gelagat aneh James, pihal Kasat Reskrim Polresta Malang Kota Kompol Danang Yudanto mengurai keterangan lain dari sosok pelaku.

"Kalau dari pengakuan tersangka, tidak ada alasan lain (menyerahkan diri). Karena (pelaku) menyesal usai membunuh dan memutilasi, sehingga menyerahkan diri," pungkas Kompol Danang Yudanto.

Diolah dari artikel TribunnewsBogor.com

Sumber: Tribun Bogor
Tags:
mutilasiMalangpembunuhanSingapura
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved