Berita Viral
HEBOH Video Syur 1 Menit 19 Detik Siswi SMA di Cianjur, Bupati: Tambah Jam Pelajaran Agama!
Bupati Herman Suherman meminta tiap sekolah di bawah kewenangan Pemkab Cianjur untuk menambah jam mata pelajaran keagamaan.
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Astagfirullah, beredar video syur 1 menit 19 detik siswi SMA di Cianjur.
Bahkan sangking hebohnya, Bupati Cianjur langsung meminta agar jam pelajaran agama ditambah.
Bupati Herman Suherman meminta tiap sekolah di bawah kewenangan Pemkab Cianjur untuk menambah jam mata pelajaran keagamaan.
Harapannya dengan ada penambahan jam mapel tersebut, setidaknya dapat meminimalisir para peserta didik terjerumus dalam hal- hal negatif.
Dan tentunya apa yang sedang hangat jadi pembicaraan publik, yang membuat malu keluarga, sekolah, dan masyarakat, tidak terulang kembali.
Herman Suherman tak menampik, ada cukup banyak imbas yang didapat akibat video syur siswi SMA di Kabupaten Cianjur.
Dia meyakini, dengan dasar agama yang bagus, tentunya para siswa tidak akan mudah terjerumus dengan hal pergaulan yang negatif, seperti seks bebas, penyalahgunaan narkoba, dan hubungan sesama jenis.
Baca juga: Siswi SMA di Lampung Depresi Dipaksa Teman Adegan Syur, Wali Kelas Ungkap Fakta Lain: Anak Itu Jahil
Hal ini dikatakan Bupati Cianjur, Herman Suherman seperti dilansir dari Tribunnews.com, Kamis (14/12/2023).
Baca juga: Viral Momen Haru Polisi Pasang Pangkat Perwira untuk Sahabatnya,Sang Istri Meninggal Usai Kecelakaan
"Terkait kasus video porno siswi berseragam batik SMA Negeri 1 Sukaresmi, bukan wewenang Pemkab Cianjur karena tingkat SMA/SMK."
"Itu merupakan wewenang Pemprov Jabar," kata Herman.
Meskipun bukan ranahnya, Pemkab Cianjur melakukan upaya-upaya pemahaman dan pencegahan agar para siswa di tidak terjerumus ke hal-hal negatif seperti seks bebas dan penyalahgunaan narkoba.
Herman menilai, beredarnya video asusila berseragam batik SMA Negeri 1 Sukaresmi telah mencoreng nama baik Kabupaten Cianjur yang terkenal sebagai kota santri dan ulama.
"Kami mengecam dengan hal ini." "Tentunya sudah mencoreng."
"Karena Cianjur merupakan kota santri, gudangnya ulama, tapi masih ada hal seperti itu terjadi," katanya.
Sumber: Tribunnews.com
| Terduga Pelaku Ledakan di SMAN 72 Jakarta Tergeletak Nyaris di TKP Bom Rakitan, Saat Ini Dioperasi |
|
|---|
| Guru di Subang Ganti Rugi Rp150 Ribu Usai Tampar Siswa, Viral di Media Sosial, Dibela Dedi Mulyadi |
|
|---|
| Pembakaran Pria di Madura: Pasangan Suami Istri Jadi Tersangka Utama |
|
|---|
| Siswa Diduga Pelaku Ledakan di SMAN 72 Sering Gambar Kekerasan, Medsos Diduga Berpengaruh |
|
|---|
| Siswa SMAN 72 Jakarta Bantah Tuduhan Korban Bully Pelaku Ledakan, Unggah Postingan Klarifikasi |
|
|---|