Berita Viral
5 Fakta Bayi 5 Bulan di Sumbar Dikira Hamil Ternyata Tumor Seberat 2 Kg, Begini Kondisi Usai Operasi
Perut membengkak dikira berisi saudara kembar, bayi 5 bulan di Sumbar ini ternyata memiliki tumor seberat 2 Kg.
Editor: Amirul Muttaqin
Ahli Radiologi RSUP M Djamil dr Tuti Handayani awalnya menduga, pembengkakan itu akibat dari adanya janin saudara kembarnya atau disebut dengan disebut dengan Fetus in fetu.
Menurutnya, kondisi ini termasuk sangat langka di dunia dan terjadi pada masa kehamilan ibu.
Dikutip dari Kompas TV (25/10/2023), kondisi Fetus in fetu terjadi pada bayi kembar, tetapi kedua tidak terpisah. Salah satunya tumbuh, menempel, dan akhirnya tumbuh dalam bayi kebarannya.
"Sehingga pada saat lahir hanya terlihat sebagai satu bayi, padahal sebenarnya ada bayi kedua di dalam badan bayi pertama. Biasanya, bayi di dalam badan bayi lain itu tidak hidup, tapi menyerupai 'parasit' bagi satunya," kata Tuti.
Tumor teratoma seberat 2 kg
Kemudian pada Kamis (26/10/2023), pihak RSUP M Djamil Padang akhirnya berhasil melakukan operasi terhadap bayi itu.
Operasi tersebut berlangsung selama 2,5 jam, mulai pukul 08.00 WIB hingga 10.30 WIB.
"Tadi sudah selesai kita laksanakan operasi bedah perut bayi tersebut. Sekitar 2,5 jam dari pukul 08.00 WIB," kata dokter spesialis bedah anak, Budi Pratama Arnofyan, dikutip dari Kompas.com (26/10/2023).
Menurut Budi, benjolan besar di perut bayi tersebut adalah tumor berjenis teratoma.
Tumor tersebut berada dalam bentuk bungkusan selaput berukuran sekitar 16 x 11 centimeter dengan berat 2 kilogram.
Namun, pihaknya masih belum bisa menjelaskan lebih jauh tentang tumor tersebut. Tumor tersebut nantinya akan diperiksa lebih lanjut di laboratorium.
"Tumornya kita kirim ke laboratorium patologi anatomi untuk memeriksa isinya apa ya," ujarnya
Kondisi pasien
Budi memastikan bahwa bayi lima tahun itu kini dalam kondisi baik dan stabil. Selama masa pemulihan pascaoperasi, bayi itu masih membutuhkan pengawasan dokter untuk mengembalikan sistem tubuh secara penuh.
"Saat ini pasien stabil, pendarahan semua terkontrol. Tapi memang karena selama ini si pasein membawa tumor cukup besar di dalam perut, begitu kita keluarkan memang untuk mengembalikan sistem secara penuh, kita awasi dulu di ruang intensif," ujarnya, dikutip dari Kompas TV (26/10/2023).
Sumber: Kompas.com
| Dari Koma ke Komedi Satir: David Ozora 'Roasting' Mario Dandy, Singgung Gaya Manja & Pajak |
|
|---|
| Surat Pilu Provokator Mabes Polri: Dari Kampus Elit ke Rutan Bambu Apus |
|
|---|
| WNA Israel Miliki Identitas Indonesia, Dedi Mulyadi dan Bupati Ungkap Fakta Mengejutkan! |
|
|---|
| Prahara PPPK: Suami Ceraikan Istri Penjual Sayur, Firasat Buruk 5 Tahun Silam Terbukti! |
|
|---|
| Politisi Selingkuh? Suami Anggota DPRD Takalar Ungkap Kisah Pilu Kehamilan Istri di Bali. |
|
|---|