Makan Coklat Pemberian Peramal yang Meramal Kematiannya, Wanita Ini Langsung Sakit, Akhirnya Tewas!

TRIBUNSTYLE.COM - Kamu percaya ramalan?

Insiden yang dialami seorang wanita di Brasil ini mungkin bisa dijadikan pelajaran.

Wanita tersebut tewas setelah diprediksi meninggal oleh seorang peramal.

Belakangan terkuak kalau ia memakan cokelat dari si peramal tersebut sebelum tewas.

Ya, dilansir TribunStyle.com dari Times Now News pada Sabtu, 7 Oktober 2023, awalnya seorang wanita di sebuah kota kecil di Brasil ditemukan tewas secara misterius.

Wanita itu bernama Fernanda Silva Valoz da Cruz Pinto.

Baca juga: JANJIKAN Bakal Ubah Nasib Buruk Jadi Baik, Seorang Ibu Kena Tipu Peramal Sebesar Rp 215 Juta

Ia berusia 27 tahun.

Kematian Fernanda Silva Valoz da Cruz cukup menggemparkan masyarakat dan menimbulkan banyak pertanyaan.

Semuanya dimulai di Maceio, Brasil, tempat yang terkenal dengan para peramalnya.

Pada tanggal 3 Agustus, Fernanda Silva Valoz da Cruz Pinto sedang berjalan melalui pusat kota ketika seorang wanita lanjut usia menghentikannya, meminta untuk membaca telapak tangannya.

Setelah menyetujuinya, sang peramal menyampaikan ramalan mengerikan yakni Pinto hanya punya waktu beberapa hari lagi untuk hidup.

Peramal tersebut juga memberikan cokelat untuk Pinto.

Beberapa jam setelah menerima dan mengonsumsi cokelat yang diberikan oleh peramal, Pinto merasa sangat tidak enak badan.

Dia mengalami berbagai gejala yang mengkhawatirkan, termasuk muntah, pusing, dan penglihatan kabur.

Karena ketakutan, Pinto mengirim pesan kepada keluarganya, menjelaskan kondisinya yang menyedihkan.

Namun keluarga tidak dapat memahami tingkat keparahannya, mengingat Pinto juga memiliki maag sudah lama diderita.

Baca juga: Viral Pramugari Bangun Lagi Setelah 30 Hari Koma, Sempat Diramal Kesempatan Hidup Cuma 50 Persen

Keluarga akhirnya membawanya ke rumah sakit.

Pada momen itulah, Pinto mulai mengeluarkan darah dari hidungnya.

Meskipun ada upaya medis, Pinto meninggal keesokan harinya yakni pada 4 Agustus.

Dua bulan kemudian, laporan toksikologi mengungkapkan konsentrasi pestisida yang tinggi di tubuh Pinto yang umumnya dikaitkan dengan keracunan.

Namun, pemeriksaan tersebut tidak serta merta memastikan sumber racun berasal dari cokelat pemberian peramal.

Kendati demikian, keluarga Pinto memutuskan untuk melaporkan peramal tersebut kepada pihak berwajib, sehingga memicu penyelidikan atas kasus misterius ini.

Polisi memperlakukan kasus ini sebagai kematian yang harus diklarifikasi.

Ada teori bahwa peramal mungkin disuruh, namun motifnya masih belum jelas.

Kematian Pinto yang tragis membuat keluarganya terpukul, apalagi ia meninggalkan seorang putri berusia 9 tahun yang berkebutuhan khusus.

JANJIKAN Bakal Ubah Nasib Buruk Jadi Baik, Seorang Ibu Kena Tipu Peramal Sebesar Rp 215 Juta

Seorang ibu tunggal ditipu oleh seorang peramal bahwa keluarga kecilnya tengah dalam bahaya.

Ketika mendengar kabar yang kurang baik tentang anggota keluarga, tak dapat dipungkiri pasti rasa khawatir akan timbul.

Apalagi seorang ibu, pasti ia akan menjadi individu yang paling kepikiran jika itu menyangkut tentang anak atau suaminya

Hal itu juga yang dialami oleh wanita ini hingga akhirnya ia mengalami penipuan.

Melansir dari LadBible, seorang ibu tunggal di Sydney, Australia kehilangan lebih dari £12.200 (Rp 215 juta) setelah ditipu oleh seorang peramal yang mengklaim bahwa dia dikutuk.

Baca juga: DITIPU Dukun, Seorang Remaja Diperintah Membunuh Orang Tua Agar Sang Kakak Sembuh dari Gangguan Jiwa

Peramal itu juga menyebut bahwa kehidupan anak-anaknya dalam bahaya.

Wanita yang akrab disapa Poonam itu mengatakan karena rasa khawatir dengan peringatan tersebut, dia rela mengeluarkan uang demi keselamatan anak-anaknya.

Poonam menceritakan, dia didekati oleh seorang pria yang mengaku sebagai paranormal, bernama Valmiki Krishna.

Pria bernama Valmiki itu menyebut kalau anak-anak Poonam diikuti roh-roh jahat.

"Mereka mengatakan bahwa ada roh jahat yang menemani anak-anak saya.

Sehingga mereka ingin menghilangkan roh itu," kata Poonam dalam sebuah program televisi di Australia, A Current Affair.

Poonam menambahkan, kalau dirinya juga baru-baru ini terlibat dalam kecelakaan di jalan.

Jadi, ketika Valmiki memberi tahunya bahwa dia akan mengalami kecelakaan lagi, wanita itu menjadi khawatir.

"Saya hanya duduk di sana dan menangis.

Dia (Valmiki) kemudian mengatakan kalau dirinya ingin melakukan upacara untuk menghilangkan nasib buruk," ujarnya dilansir dari Kosmo, Jumat (4/11/2022)..

Setelah menyerahkan sebagian uangnya, Valmiki menjelaskan bahwa dia akan mengunjungi rumah Poonam untuk membuang sihir.

Poonam menjelaskan, begitu mereka tiba langsung melakukan 'upacara' menggunakan lemon, darah palsu dan membuang beberapa patung yang diduga kerasukan roh jahat.

"Untuk upacara, mereka meminta £11.720 (Rp 206,3 juta).

Ketika saya memberi tahu mereka bahwa saya tidak punya uang, mereka menyuruh saya untuk menjual barang.

Seperti mobil, perhiasan, dan barang-barang lainnya," pungkasnya.

Baca juga: Berkedok Pengobatan, Dukun Berjuluk Pesulap Hijau Gerayangi Puluhan Mama Muda, Nasibnya Kini Pilu

Akibat ritual itu, Poonam justru berakhir jatuh sakit setelah meminum air yang diberikan padanya.

Saat itu, dia lantas diminta untuk mentransfer semua uangnya ke Valmiki.

Namun, Poonam mengancam akan melaporkan masalah ini ke polisi, setelahnya barulah Valmiki mengembalikan sebagian uangnya.

(TribunStyle.com/Febriana/Vidya)