Berita Viral
MISTERI Kematian Pria di Tamansari, Tewas Bersimbah Darah di Pangkuan Kekasih, Lansia Beri Kesaksian
TEKA TEKI kematian pria di Tamansari, tewas bersimbah darah di pangkuan sang kekasih, wanita lansia beri kesaksian.
Editor: Ika Putri Bramasti
Titin pun langsung mengantarkan tukang bajaj tersebut ke indekos tempatnya bekerja.
Dia bersaksi, kala itu dia melihat ada banyak orang yang ikut menggotong IK dari kamar indekos ke rumah sakit menggunakan bajaj.
"Ibu mah enggak ikut karena lemas lihat keadaan gitu," katanya.
Menurut Titin, IK masih bernyawa kala berada di dalam indekos hingga masuk ke dalam bajaj.
Namun saat tengah menjalani perawatan di rumah sakit, IK menghembuskan napas terakhirnya.
"Habis itu dibawalah ke rumah sakit 24 jam tutup, balik lagi bajaj itu, dia bilang 'Bu ini gimana?', 'Jangan diturunin lagi bawa rumah sakit lain, cari rumah sakit lain ke Husada kek', akhirnya masuk ke RS Dewi Warna," ungkap Titin.
"Sempat ditangani rontgen gitu, pokoknya pas ditangani di rumah sakit udah lewat (meninggal), bukan di kosan. Waktu diturunin dari bajaj aja masih (ada nyawa)," lanjutnya.
Titin melanjutkan, penyewa indekos di tempat tersebut kini cenderung bebas.
Bahkan sudah tidak ada lagi yang menyetor tanda pengenal kepada pihak RT ataupun pemilik indekos.
"Susah juga ya, dulu pernah ada suka dimintain fotokopi KTP, nah saya kasih ke Pak RT. Sekarang-sekarang ini enggak ada," pungkasnya.
Ditemukan Pisau
Seorang pria berinisial IK (19) tewas bersimbah darah. Diduga ia tewas lantaran melakukan bunuh diri di kamar indekosnya, Jalan Kebun Jeruk V, Tamansari, Jakarta Barat, Kamis (7/9/2023).
Pasalnya, berdasarkan pantauan Warta Kota di lokasi, nampak sejumlah petugas kepolisian yang datang untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), membawa sejumlah alat bukti berupa pisau dapur dan beberapa lembar tisu.
Di mana, tisu tersebut sudah berlumur darah.
Kedua barang bukti tersebut, dibawa polisi dari kamar indekosnya yang terletak di sebuah gang sempit.
Sumber: Warta Kota
| David Ozora Jawab Tantangan Jenguk Mario Dandy: 'Gak Ngerti' Sambil Terus Meledek |
|
|---|
| Ironi Mario Dandy: Sang Penganiaya Garang Kini Jadi Bahan Olokan David Ozora |
|
|---|
| Arogansi Sang Istri Kepala Desa: "Duit Loba, Polisi Pun Bisa Diborong!" |
|
|---|
| Dari Koma ke Komedi Satir: David Ozora 'Roasting' Mario Dandy, Singgung Gaya Manja & Pajak |
|
|---|
| Surat Pilu Provokator Mabes Polri: Dari Kampus Elit ke Rutan Bambu Apus |
|
|---|