Berita Kriminal
BEJAT! Awalnya Kenalan Lewat Telpon, Pemuda Aceh Gagahi Siswi 5 Kali hingga Hamil, Berujung Miris
Seorang pria berinsial SF (22) diamankan Polres Nagan Raya atas tindakan bejatnya merudapaksa seorang siswi hingga hamil.
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
TRIBUNSTYLE.COM - Seorang pria berinsial SF (22) diamankan Polres Nagan Raya atas tindakan bejatnya merudapaksa seorang siswi.
Pemuda asal Kecamatan Tadu Raya tersebut ditangkap polisi atas tindakan rudapaksa terhadap seorang siswi warga sebuah desa di Nagan Raya hingga korban saat ini hamil.
Padahal korban masih aktif menuntut ilmu di bangku SMA dan berusia 16 tahun.
"Kasus pemerkosaan terhadap pelajar kelas 1 SMA tersebut berawal perkenalan via telepon antara pelaku dan korban," kata Kapolres Nagan Raya AKBP Rudi Saeful Hadi SIK melalui Kasat Reskrim AKP Machfud SH MM kepada wartawan, Rabu (9/8/2023).
Baca juga: Penjaga Warkop di Gresik Rudapaksa Siswi SMA, Modus Janjikan Kerja, Pelaku LDRan dengan Istri
Menurut AKP Machfud, kejadian yang menimpa korban tersebut diperkirakan pada awal April 2023 lalu.

Dengan modal kenalan lewat HP itu, sehingga pelaku mengajak korban untuk bertemu di Alun Alun Suka Makmue.
Setelah itu pelaku mengajak korban jalan-jalan menggunakan sepmor miliknya itu, menuju sebuah gampong di kecamatan tersebut.
Setelah tiba, pelaku langsung melakukan rudapaksa terhadap korban di area perkebunan sawit milik masyarakat.
"Bahkan pemerkosaan itu telah dilakukan pelaku sebanyak 5 kali di lokasi yang sama sejak April dan bulan Mei lalu. Akibat perbuatan tersebut korban kini sedang hamil," kata Kasat Reskrim.
Karena perbuatan tersebut, pelaku telah ditahan Mapolres Nagan Raya guna untuk mempertanggung jawabkan perbuatan bejat tersebut.
Sedangkan penangkapan pelaku, kata AKP Machfud, berdasarkan laporan dari keluarga korban ke polisi.
"Untuk pelaku pemerkosaan itudikenakan Pasal 49 Jo Pasal 50 Qanun Aceh, Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat," pungkas AKP Machfud.
TEROBSESI Ingin Perkasa, Pria di Fakfak Malah Buat Istri Merana, Kini Rasakan Sakit saat Digagahi
Viral kisah dokter di Fakfak, Papua Barat soal hubungan intim.
Dokter ini mengaku bahwa ada seorang suami yang begitu terobsesi ingin jadi pria perkasa.
Pria muda itu ingin istimewa di depan sang istri dengan 'Si Joni' yang ingin besar.
Curhatan istri mengungkap bahwa sang suami kerap memperbesar alat kelaminnya ketika mau berhubungan intim.

Dia memperbesar alat kelaim dengan obat-obatan yang dibeli di toko bebas.
Alhasil, sang istri yang masih berusia 30 tahun, bukan nikmat yang dirasakan saat berhubungan seks, tapi rasa sakit yang luar biasa.
Bahkan, dampaknya lebih jauh dari itu, sang istri sering keputihan dan sakit di bagian panggul.
Kisah ini diangkat oleh seorang dokter spesialis kandungan, dokter Amira, di Fakfak, Papua Barat.
Baca juga: GADIS SMP Mau Melahirkan Cuma Diantar Pacar, Syok Dokter Melihat Kutil, Ternyata Sakit Kelamin
Kisah tersebut diceritakan dokter Amira di media sosial TikToknya.
Dokter Amira mengatakan wanita tersebut sudah menikah selama tujuh tahun, namun belum juga memiliki anak.
Saat berkonsultasi dengan dokter Amira, wanita itu datang sendirian tanpa ditemani suaminya.
"Seorang pasien perempuan datang, usianya sekitar 30 tahunan, dan sudah menikah dengan suaminya sudah tujuh tahun," kata dokter Amira.
"Tapi enggak hamil-hamil," imbuhnya.
Kepada dokter Amira, wanita itu mengaku sengaja datang sendirian karena takut menyinggung suaminya.
Ia lalu mengeluh merasakan sakit di bagian perut bawahnya.
"Saya datang ke sini karena perut saya sering sakit dan saya sering keputihan berbau, serta demam," tutur dokter Amira meniru ucapan pasiennya.
Rasa sakit yang diamalami wanita tersebut ternyata karena perbuatan suaminya.
Suami wanita itu rupanya hobi membesarkan kelamin.
Suami saya sering melakukan tindakan untuk membesarkan kelamin," kata dokter Amira.
"Seperti dengan minyak atau daun-daun, sehingga besar sekali dan saya sering kesakitan," imbuhya.
Setelah diperiksa dan menjalani USG terkuak wanita itu ternyata mengalami peradangan di organ panggulnya.
"Setelah saya periksa, peradangan pada organ panggul," ucap dokter Amira.
Penyebabnya tak lain adalah kebiasan sang suami.
"Selama beberapa tahu menikah, suaminya memang sering sekali membesarkan kelaminnya," kata dokter Amira.
"Istrinya tidak mampu berkata tidak," imbuhnya.
Dokter Amira kemudian menjelaskan bahaya membesarkan kelamin, tak cuma untuk istri tapi juga untuk suami.
Kemungkinan terburuk dari membesarkan kelamin secara sembarangan kata dokter Amira adalah kelamin bisa diamputasi.
"Suaminya juga kesakitan," ucap dokter Amira.
"Bisa menimbulkan penyakit," imbuhnya.
Selain menimbulkan berbagai penyakit untuk suami dan istri, membesarkan kelamin juga bisa memicu kemandulan.
"Efeknya panjang, termasuk menganggu kesuburan," kata dokter Amira.
Pantaun TribunJakarta, video dokter Amira tersebut viral di TikTok.
Video itu bahkan sudah ditonton lebih dari satu juta kali.
Diolah dari artikel serambinews.com dan KOMPAS.com
Sumber: Serambi Indonesia
Gak Kapok 4 Kali Dipenjara, Residivis Ini Ditangkap Lagi Kasus yang Sama, Bobol Rumah di Parepare |
![]() |
---|
Detik-detik Mahasiswa Jogja Ditikam Temannya saat Menginap di Magelang, Pelaku Mengaku Cemburu Buta |
![]() |
---|
Sosok Syarif Maulana Dosen Unpar Bandung Pelaku Kekerasan Seksual pada Mahasiswa, Kini Dinonaktifkan |
![]() |
---|
Aksi Perawat di Aceh Rudapaksa Siswi 15 Tahun, Kenal dari Aplikasi Kencan, Diimingi Dibelikan iPhone |
![]() |
---|
Pembunuhan Mahasiswi di Malang Jatim Baru Terungkap Setelah 1,5 Tahun, Pelaku Cucu Pemilik Kos |
![]() |
---|