Breaking News:

Berita Viral

TERNYATA Ini Penyebab Kecelakaan 3 Kereta Api India, 10 Gerbong Keluar Jalur, Rumah Sakit Mencekam

Update terbaru kecelakan 3 kereta api di India pada Minggu (4/6/2023), 10 gerbong keluar jalur, hingga keadaan rumah sakit yang mencekam.

Editor: Dhimas Yanuar
SERAMBINEWS.COM
Update terbaru kecelakan 3 kereta api di India pada Minggu (4/6/2023), 10 gerbong keluar jalur, hingga keadaan rumah sakit yang mencekam. 

TRIBUNSTYLE.COM - Begitu pilunya kecelakaan kereta api di India. 

Hingga hari ini Minggu (4/6/2023) pagi, setidaknya 288 orang tewas dan 800 orang lainnya luka-luka.

Diketahui kecelakaan tiga kereta api yang terjadi di negara bagian Odisha, India.

Foto yang diambil dari cuplikan video AFPTV pada 2 Juni 2023 memperlihatkan gerbong kereta yang terbalik setelah tabrakan di dekat Balasore, sekitar 200 kilometer dari Bhubaneswar, ibu kota Negara Bagian Odisha, India. Lebih dari 200 orang tewas dalam kecelakaan tersebut.
Foto yang diambil dari cuplikan video AFPTV pada 2 Juni 2023 memperlihatkan gerbong kereta yang terbalik setelah tabrakan di dekat Balasore, sekitar 200 kilometer dari Bhubaneswar, ibu kota Negara Bagian Odisha, India. Lebih dari 200 orang tewas dalam kecelakaan tersebut. (AFP/AFPTV)

Bahkan keadaan rumah sakit yang menampung para korban juga sangat pilu, seperti yang diungkap salah satu dokter malam yang berjaga.

Insiden ini menjadi salah satu kecelakaan terburuk di India yang terjadi pada Jumat (2/6/2023) malam.

Saat itu kereta penumpang Shalimar-Chennai Coromandel Express menabrak sebuah kereta barang yang berhenti, menyebabkan 10 gerbongnya keluar jalur.

Petugas penyelamat berkumpul di sekitar gerbong yang rusak di lokasi kecelakaan tabrakan tiga kereta di dekat Balasore, sekitar 200 km (125 mil) dari ibu kota negara bagian Bhubaneswar di negara bagian timur Odisha, pada 3 Juni 2023. Sedikitnya 288 orang tewas dan lebih dari 850 terluka dalam tabrakan tiga kereta yang mengerikan di India, kata para pejabat pada 3 Juni, kecelakaan kereta paling mematikan di negara itu dalam lebih dari 20 tahun.
Petugas penyelamat berkumpul di sekitar gerbong yang rusak di lokasi kecelakaan tabrakan tiga kereta di dekat Balasore, sekitar 200 km (125 mil) dari ibu kota negara bagian Bhubaneswar di negara bagian timur Odisha, pada 3 Juni 2023. Sedikitnya 288 orang tewas dan lebih dari 850 terluka dalam tabrakan tiga kereta yang mengerikan di India, kata para pejabat pada 3 Juni, kecelakaan kereta paling mematikan di negara itu dalam lebih dari 20 tahun. (Dibyangshu SARKAR/AFP)

Dari arah berlawanan Bengaluru-Howrah Superfast Express bertabrakan dengan gerbong Coromandel Express yang tergelincir, yang menyebabkan tiga hingga empat gerbongnya sendiri terguling.

Menurut pejabat kereta api, lebih dari 2.200 penumpang berada dalam  Bengaluru-Howrah Superfast Express dan Shalimar-Chennai Coromandel Express.

Dugaan Penyebab

Melansir Hindustan Times, dari laporan awal sementara, penyebab kecelakaan kereta api India tersebut diduga karena kegagalan sinyal.

Investigasi awal telah mengungkapkan bahwa sinyal sempat diberikan kepada Coromandel Express untuk memasuki jalur utama tetapi dibatalkan.

Baca juga: Ada Tubuh Terputus, Darah di Rel, Penumpang Selamat Ungkap Detik-detik Usai Kecelakaan Kereta Api

Kereta Coromandel Express kemudian memasuki jalur melingkar dan menabrak kereta barang yang diparkir di sana.

"Sinyal diberikan dan dilepas untuk jalur utama atas untuk kereta nomor 12841 tetapi kereta memasuki jalur putaran atas dan putus dengan kereta barang yang berada di jalur putaran dan tergelincir".

"Sementara itu, (kereta nomor) 12864 melewati jalur utama bawah dan dua gerbongnya tergelincir dan terbalik," bunyi laporan investigasi awal tersebut.

Perdana Menteri (PM) Narendra Modi telah mengunjungi lokasi kecelakaan dan diberi pengarahan oleh menteri perkeretaapian Ashwini Vaishnaw serta petugas tim manajemen bencana. Dia juga bertemu dengan beberapa korban luka di rumah sakit.

Halaman
12
Sumber: Kompas TV
Tags:
viralberita viral hari inikereta apiIndia
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved