Breaking News:

Berita Viral

VIRAL 2 Maling di Blitar, Warga Ancam Bunuh Jika Tak Bisa Nyanyi Garuda Pancasila, Apes Salah Lirik

Dua pemuda di Blitar tertangkap basah hendak maling motor. Mereka kemudian diamuk warga dan dihukum nyanyi lagu Garuda Pancasila.

Instagram @terang_media
Dua pemuda di Blitar dihukum nyanyi Garuda Pancasila setelah ketahuan mencuri motor 

Dia tercatat pernah beraksi Juni 2022 lalu.

"Setelah diinterogasi didapati bahwa pelaku atas nama Aris Yunior alias Aceng merupakan tersangka kasus pencurian kendaraan sepeda motor yang selama ini telah menjadi DPO."

Pelaku yang gagal mencuri sepeda motor itu sudah mendekam di ruang tahanan Polsek Bekasi Timur dan sedang diproses lebih lanjut.

Sementara itu video rekaman CCTV dua bandit mencuri motor di area parkir restoran pizza di Jalan Raya Jemursari No 136, Kendangsari, Tenggilis Mejoyo, Surabaya, pada Senin (10/4/2023) pagi, viral di media sosial.

Belakangan diketahui, motor yang dicuri oleh kedua bandit tersebut adalah Honda Scoopy bernopol L-3027-CY milik karyawan restoran, YMR (28).

Korban bercerita, dirinya baru menyadari motornya hilang setelah memberikan sesi training karyawan di restoran pizza yang berlokasi di kawasan jalan tersebut, sekitar pukul 11.20 WIB.

Saat memeriksa rekaman CCTV pengawas, terlihat motornya dicuri oleh dua bandit yang berkomplot, sekitar pukul 10.11 WIB.

"Saya kunci setir. Ada tiga motor di sini, tapi motor saya yang diambil."

"Mungkin (ambil) yang paling gampang," ujarnya saat ditemui awak media di lokasi pada Selasa (11/4/2023).

Karyawan restoran pizza di Surabaya, YMR (28), menceritakan kronologi pencurian motor yang terjadi di parkiran, Selasa (11/4/2023). (TribunJatim.com/Luhur Pambudi)
Pemuda asal Nganjuk ini menerangkan, para pelaku datang ke lokasi area parkir restoran dengan berboncengan motor matic.

Sebelum beraksi, para pelaku lebih dahulu mengintai area parkir dari trotoar tepat depan restoran.

Setelah menyadari area parkir tersebut terpantau lengang tanpa kehadiran pengunjung, karyawan, atau tukang parkir, kedua pelaku lantas beraksi dengan membagi tugas.

Seorang pelaku bertindak sebagai joki motor sarana aksi sekaligus memantau situasi.

Sedangkan pelaku lain bertindak sebagai eksekutor pencurian motor.

"Pelaku dua orang. Dia berhenti di trotoar, dia nunggu karyawan lain keluar outlet lalu mereka masuk mencuri."

Menurut korban, pelaku hanya membutuhkan waktu kurang dari 15 detik.

"Cuma 15 detik. Kayaknya bawa kunci T," jelasnya.

Sebelum diparkir, korban memastikan bahwa dirinya sudah mengunci pada bagian leher setir motornya.

Namun pagi itu, tukang parkir yang biasa berjaga kebetulan terlambat tiba di lokasi karena ada urusan keluarga.

"Kebetulan tukang parkir tidak ada di tempat. Kemungkinan ada keperluan keluarga atau keperluan lain, sehingga enggak ada."

Akibat insiden tersebut, korban mengaku mengalami kerugian hingga kisaran Rp15 juta.

Motor tersebut dibelinya secara mengangsur hingga lunas.

Kini ia telah melaporkan insiden tersebut ke markas kepolisian setempat.

Ia juga berharap, para pelaku dapat ditangkap dan motornya dapat kembali karena kendaraan satu-satunya.

"Saya sudah lapor ke Polsek Wonocolo. Itu motor satu-satunya," pungkasnya.

Tags:
berita viral hari inimalingmotorGaruda PancasilaBlitar
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved