Breaking News:

Berita Viral

SADIS, Gegara Drakor, 2 Remaja di bawah Umur Dihukum Mati oleh Pemerintah Korea Utara di depan Umum

Dua remaja di bawah umur dieksekusi mati oleh Pemerintah Korea Utara sebab ketahuan melakukan penyelundupan dan menonton film dan drama Korea Selatan.

Kompas.com
2 remaja di bawah umur dieksekusi mati oleh Pemerintah Korea Utara sebab ketahuan melakukan penyelundupan dan menonton film dan drama Korea Selatan. 

1. Hukuman 3 generasi

Jika satu orang melakukan kejahatan dan dijebloskan ke penjara, keluarganya juga akan dipenjara bersama dirinya.

Aturan ini dipercaya sudah ada sejak 1980-an.

Hal itu merupakan bentuk antisipasi untuk menghilangkan "benih" perkembangan musuh.

Dengan demikian, tak ada pengkhianat di Korea Utara

2. Akses internet sangat dibatasi

Ilustrasi koneksi internet.
Ilustrasi koneksi internet. (GSMArena.com)

Korea Utara memiliki akses internet, tapi kurang dari 1 persen populasi yang bisa menggunakannya.

Hanya para pemimpin politik, mahasiswa di universitas elite, dan sangat sedikit lainnya yang bisa mengakses internet.

Sebaliknya, penduduk setempat bisa menggunakan intranet yang disebut Kwangmyong, dengan 1.000-5.500 situs web di dalamnya.

Meski demikian, akses ke situs internasional diblokir.

Walaupun penggunaan intranet gratis, tapi harga komputer di Korea Utara konon setara dengan gaji 3 bulan di sana.

3. Agama dan larangan Alkitab

Alkitab
Alkitab (Pixabay)

Korea Utara secara resmi mengizinkan kebebasan beragama, tetapi praktiknya sangat berbeda.

Faktanya, kepemilikan Alkitab dianggap ilegal.

Hal itu disebabkan karena umat Kristiani tidak benar-benar diterima.

Bahkan siapa pun yang mempraktikkan agama Kristen akan ditangkap dan dijebloskan ke kamp kerja paksa.

Ideologi resmi bangsa Korea Utara adalah Juche.

Juche berakar dari Marxisme dan nasionalisme Korea.

4. Aturan menyetir

Ilustrasi Nyetir.
Ilustrasi Nyetir. (Education Information and Education News)

Sebagian besar jalan itu kosong melompong.

Hal itu terjadi karena hanya pejabat pemerintah laki-laki yang boleh mengemudi.

Dengan demikian, diperkirakan kepemilikan mobil di Korut rata-rata hanya 1 per 100 orang.

7. Dilarang senyum dan menenggak miras pada 8 Juli

Ilustrasi mabuk minuman keras.
Ilustrasi mabuk minuman keras. (health.howstuffworks.com)

Tanggal 8 Juli ditetapkan sebagai hari berkabung nasional.

Pada tanggal tersebut, warga Korea Utara mengenang bapak pendiri Korea Utara, Kim Il Sung yang wafat pada 1994.

Warga juga tak boleh berbicara keras pada tanggal itu.

Sebab, hal tersebut dianggap tidak sopan kepada mantan petinggi negara.

Kegiatan orang-orang juga dibatasi, termasuk mabuk yang disebabkan karena mengonsumsi minuman keras.

(TribunStyle.com/Dika Pradana)

Artikel lainnya terkait Korea Utara >>>

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
drakorKorea UtaraKorea SelatanRadio Free Asia
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved