Berita Viral
BUKAN Terbebani, Ternyata Dhio Bohong Soal Motif Bunuh Keluarga di Magelang : Habiskan Uang Orangtua
Sukoco, membantah jika motif Dhio membunuh keluarganya di Magelang karena terbebani ekonomi keluarga, tabiat asli pelaku pembunuhan terungkap.
Editor: Joni Irwan Setiawan
"Namun, kursusnya belum dibuktikan benar adanya," kata Sukoco.
Baca juga: PILU Dhea Choirunnisa, Batal Menikah dengan Pujaan Hati, Kini Tewas Diracun Adik Sendiri di Magelang
Pengakuan Pelaku
Motif pembunuhan diduga karena rasa sakit hati pelaku terhadap orang tua dan kakaknya.
Hal tersebut diungkapkan oleh Plt Kapolresta Magelang, AKBP Mochammad Sajarod Zakun.
Setelah ayahnya pensiun, kebutuhan keluarganya cukup tinggi karena untuk pengobatan sang ayah yang menderita sakit.
Karena itu, Dhio dibebani untuk membantu perekonomian keluarga demi memenuhi kebutuhan.
Dhio merasa terbebani karena sang kakak, Dhea tidak dibebani hal yang sama.
Hal tersebut menimbulkan rasa sakit hati, sehingga membuatnya merencanakan pembunuhan terhadap ketiga anggota keluarganya.
"Anak pertama (DK) sempat bekerja, tapi sekarang sudah keluar, sedangkan anak kedua tidak bekerja."
"Tapi dia (DDS) dibebani untuk membantu keuangan keluarga.
Hal itulah yang membuat pelaku sakit hati," jelas Sajarod, Selasa (29/11/2022), dikutip dari Tribun Jogja.
Baca juga: TEGA Anak di Magelang Nekat Racuni Keluarga, Motif Terkuak : Kesal Disuruh Bantu Keuangan Keluarga

Hasil Autopsi
Hasil autopsi satu keluarga tewas di racun di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, telah diungkap oleh Kabid Dokkes Polda Jateng, Kombes Sumy Hastry, Selasa, (29/11/2022).
Dari hasil autopsi, memperlihatkan organ ketiga korban yaitu Abas Ashar, Heri Riyani, dan Dea Khairunisa, seperti terbakar.
Bukan tanpa alasan, penyebab organ seperti terbakar itu karena racun yang dimasukan pelaku ke dalam minuman dinilai sangat mematikan.