Breaking News:

Berita Viral

FAKTA 1 Keluarga Tewas di Kalideres, Sempat Pinjam Uang ke Tukang Jamu, Nominal Segini: Buat Operasi

Muncul sejumlah fakta terkait satu keluarga yang tewas di Kalideres, Jakarta Barat. Tukang jamu langganan mengaku pernah dimintai tolong pinjami uang.

YouTube TVone
Tukang jamu langganan mengaku pernah dimintai tolong pinjami uang ke satu keluarga yang tewas di Kalideres 

TRIBUNSTYLE.COM - Kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat masih terus diselidiki pihak kepolisian.

Di sisi lain mulai muncul sejumlah fakta terkait latar belakang satu keluarga tersebut. Seorang tukang jamu langganan mengaku pernah dimintai tolong meminjamkan uang.

Ia mengaku keluarga tersebut sempat utarakan niat meminjam Rp 50 juta. Untuk apa uang tersebut?

Satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat yang tewas ternyata sempat ingin meminjam uang.

Tak main main jumlah uang yang ingin dipinjam cukup banyak yakni sebesar Rp 50 Juta rupiah.

Pengakuan tersebut diungkap R seorang tukang jamu yang ternyata dimintai tolong untuk meminjamkan uang tersebut.

Melansir dari Kompas TV, diceritakan R, seorang anggota keluarga tersebut sempat bertanya kepadanya apakah bisa meminjamkan uang sebesar Rp 50 juta.

Baca juga: HEBOH Jenazah 1 Keluarga di Kalideres, Warga Curiga Bau Bangkai, Ternyata Kondisi Mayat Membusuk

Orang yang ingin meminjam itu, kata R, beralasan akan menggunakannya untuk operasi kerabatnya.

"Dia pernah wa (WhatsApp) ke saya minjem duit 50 juta buat operasi. Operasi untuk apa saya enggak tahu," kata R kepada wartawan di Kalideres, Selasa (15/11/2022).

Lebih lanjut, R mengaku kaget ketika diberitahu bahwa satu keluarga yang menjadi langganan jamunya ditemukan meninggal misterius.

Menurut R, dirinya diberitahu oleh pedagang rokok mengenai kematian keempat korban tersebut di rumahnya.

"Saya awalnya diceritain tukang rokok, 'Mbak kan sering ke extension. Tahu dong ada orang meninggal empat orang.' Saya bilang 'Siapa? 'Itu blok AC5 nomor 7'. Lah itu langganan saya'," ucap R menirukan percakapannya dengan pedagang rokok.

Adapun pemilik rumah itu, kata dia, memesan jamu tidak setiap hari. Mereka, disebut R, terkadang membeli jamu dua pekan atau satu bulan sekali.

Namun semenjak ada pandemi Covid-19, keluarga tersebut tak pernah lagi memesan jamu darinya. R sendiri tak mengetahui alasannya.

"Pokoknya sebelum pandemi virus corona masih sering mesen jamu. Pas pandemi itu enggak pernah mesen lagi," tutur R.

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 1/3
Tags:
berita viralkematiankeluargaKaliderestukang jamu
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved