Ayah Kerja Jarang Pulang, Anak Tak Kuasa Tahan Rindu di Hari Ulang Tahun, Videonya Viral Bikin Haru

Pria tersebut tampaknya adalah ayah mereka.

Tanpa diduga, setelah mengantar anaknya, pria itu jatuh bersama motornya ke aspal.

Sementara dua pelajar perempuan tadi hanya berdiam diri.

Keduanya tak mencoba membantu sang ayah.

Hingga akhirnya datang seorang pria mencoba menolong.

Sikap dua pelajar perempuan saat ayah mereka jatuh dari motor pun menjadi gunjingan online.

Netter ramai menuliskan kritik terhadap mereka yang seolah acuh dan malu terhadap ayah sendiri.

Baca juga: Kisah Wanita Disabilitas Menemukan Cinta Sejati, Ada Cerita Menarik di Video Viral Pernikahannya

"Adik sepatutnya bangga ada ayah yang boleh ambil hantar ke sekolah, boleh dia tengok orang kelilng takut nampak dia malu"

"Allah kecil lagi hang dah malu macam tu. Sedihlah"

"Aku benci betul tengok perangai anak macam ni, kau balik jelah jalan kaki lepas ni dik. Jangan menyusahkan bapa kau. Harap kau sadar dengan kesalahan kau b*d*h kau tu"

Video tersebut begitu viral.

Pihak sekolah dari dua pelajar perempuan itu akhirnya membuat klarifikasi.

Facebook Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Nasiruddin Shah membeberkan fakta mengejutkan.

Sekolah yang berlokasi di Besut, Terengganu, Malaysia itu menyebut kalau dua perempuan yang diantar ayahnya menggunakan sepeda motor itu adalah pelajar penyandang disabilitas.

"Pelajar kita ni pelajar penyandang disabilitas dan lambat bergerak kalau disuruh dan tak bisa membaca.

Kasihan pelajar ini, semua komentar mengutuk mereka, menyebut mereka malu dengan ayahnya.

Berdosa orang menyebar informasi tanpa mengetahui kebenaran," beber SMK Nasiruddin Shah.

Baca juga: TERSINGGUNG Ayahnya yang Cacat Dihina Mertua, Mempelai Ini Langsung Hapus Riasan Batalkan Pernikahan

Pihak sekolah meminta agar video tersebut dihapus.

Mereka juga meminta maaf kepada dua pelajar perempuan dan keluarganya.

Terakhir, pihak sekolah berharap semua orang lebih bijak dalam menggunakan media sosial.

"Mohon panjangkan kepada pemilik TikTok ini. Hapus video ini.

Amat mengguris hati warga Semnash Besut. Mohon maaf kepada pelajar dan keluarga mereka.

Berhati-hati dalam mengejar 'like', tak semua yang kita lihat di media sosial itu sesuai dengan faktanya. Tidak perlu komen negatif," pungkasnya.

Kini video tersebut telah dihapus.

(TribunStyle.com/Febriana)

Baca artikel lainnya terkait berita viral di sini>>