Breaking News:

2 Perspektif Terkait 'Kerajaan Ferdy Sambo', Masih Ada Otak Lagi di Atas, hingga Isu Konsorsium 303

Muncul istilah 'Kerajaan Ferdy Sambo' dan Konsorsium 303 saat pembongkaran kasus pembunuhan Brigadir J.

Editor: Dhimas Yanuar
Kolase TribunStyle/Kompas/Tribunnews
Mahfud MD - Ferdy Sambo terkait kasus Brigadir J yang melebar hingga dugaan kerajaan dan konsorsium. 

TRIBUNSTYLE.COM - Ada 2 perspektif terkait 'Kerajaan Ferdy Sambo', masih ada atasan hingga pendalaman isu konsorsium 303.

Kasus pembunuhan Brigadir J atas perintah Ferdy Sambo melebar.

Kali ini kasus yang berawal dari rumah dinas Eks Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo menguak fakta baru.

Bahkan muncul istilah 'Kerajaan Sambo' yang juga mencuat ke permukaan dan dikomentari oleh elit politik Indonesia.

Baca juga: TULISAN Tangan Ferdy Sambo, Ungkap Penyesalan dan Permohonan Maaf, Tanggung Jawab: Niat yang Murni

Ketua Komisi Kepolisian Nasional atau Kompolnas Mahfud MD menjelaskan mengenai maksud ucapannya soal Kerajaan Sambo di hadapan Komisi III DPR, Senin (22/8/2022) lalu.

Mahfud mengaku awalnya mendapatkan informasi terkait Ferdy Sambo memimpin tiga jenderal bintang satu atau brigadir jenderal.

“Masing-masing memiliki tugas untuk menyelidiki, memeriksa, hingga memberikan sanksi. Dan setiap tahapan penyelidikan itu, harus atas restu Sambo sebagai Kadivpropam Polri,” kata Mahfud.

Maka tak heran Mahfud menyebut susunan tersebut dikatakan sebagai kerajaan Sambo di divisi Propam dan layaknya mabes dalam mabes.

“Sehingga menjadi seperti kerajaan seperti Mabes di dalam Mabes (Polri). Itu cerita dari senior-senior,” tutur Mahfud MD.

Perspektif Lain

Terpisah, Guru Besar Politik dan Keamanan Universitas Padjajaran (Unpad) Prof Muradi menilai "Kerajaan Sambo" yang muncul di publik tidak terlepas dari peran pihak lain.

Pihak lain tersebut salah satunya "kakak asuh" di Polri yang sudah terbentuk sejak di Akademi Kepolisian sebagai pola hubungan senior-junior.

Menurut Muradi, karier Ferdy Sambo yang melesat tinggi ini tidak terlepas dari peran "kakak asuh" yang ada di lingkungan Polri.

Sejatinya, sambung Muradi, jabatan Kadiv Propam yang sebelumnya diduduki Ferdy Sambo harusnya diemban oleh sosok polisi dengan pengalaman yang luas.

Misalnya dia pernah menjadi penyidik hingga ke level pengambil kebijakan di level provinsi atau Kapolda.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Konsorsium 303Mahfud MDFerdy SamboListyo Sigit Prabowokasus Ferdy Sambo - Brigadir J
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved