MASIH Sedih Pacar Tak Datang saat Lamaran, Gadis Sumba Jadi Korban Kawin Tangkap Sepupu, Luka-luka
Wanita di Sumba Barat, NTT menjadi korban kawin tangkap setelah sang kekasih tak hadir di hari lamaran. Pelaku ternyata sepupunya sendiri.
Editor: Febriana Nur Insani
Alasannya, ia tak mau punya menantu yang terlalu pendek.
Ya, Lamia memang mempunyai bentuk tubuh yang berisi dan tidak terlalu tinggi.
Sejatinya hal itu tak mengurangi kecantikannya sebagai seorang wanita.
Namun ternyata sang calon ibu mertua merasa keberatan.

Baca juga: Dikira Mau Meninggal, Pria Mengaku Telah Selingkuhi Tunangannya, Ternyata Hidup, Pernikahan Batal
Baca juga: Ketahuan Ketemu Mantan Jelang Menikah, Wanita Ini Dipukuli Calon Suami, Pernikahan Nyaris Batal
Tanpa memikirkan perasaan Lamia, ibu tersebut mendekati sang anak kemudian mendesaknya untuk membatalkan pernikahan.
Ia menilai Lamia tidak layak untuk dinikahi gara-gara bertubuh pendek.
Sebagai informasi, Lamia memang belum pernah bertemu secara langsung dengan ibunda dari kekasihnya.
Pertemuan perdana mereka terjadi di hari pernikahan.
Kecewa melihat kondisi calon mantu, ibu dari kekasih Lamia akhirnya mendesak agar pernikahan dibatalkan.
Sang anak ternyata memihak kepada ibunya.
Hal itu membuat para tamu terkejut.
Kekasih Lamia dan sang ibu kemudian pergi meninggalkan lokasi pernikahan begitu saja.
Kisah pilu tersebut dibagikan Lamia melalui Facebook-nya.

Baca juga: Pacar Ngaku Hilang Rasa, Model Batal Nikah, Kuat Ambil Baju Resepsi, Ternyata Nangis di Fitting Room
Baca juga: 4 Tahun Pacaran 2 Bulan Tunangan, Gadis Pilu Pernikahan Batal Gara-gara Datang Orang Ketiga
Sontak saja netter berbondong-bondong memberikan support kepada Lamia.
Mereka menyemangati Lamia agar tetap kuat dan menyadari bahwa kekasihnya yang justru tidak layak untuk dinikahi.
“Dengan cinta dan persaudaraan, saya katakan, angkat kepala Anda dan hadapi dunia dengan sekuat tenaga,” tulis aktor teater Tunisia, Hedi Al-Mejri, kepada Lamia.
“Kamu tidak kehilangan seorang pria. Anda kehilangan objek yang bisa menjadi kutukan dalam hidup Anda. Anda mendapatkan kenyamanan dan kebebasan yang tak tergantikan. Jangan patah semangat dan jangan katakan bahwa kamu yatim piatu.”
“Dunia adalah pelajaran, dan seseorang harus membedakan antara laki-laki dan laki-laki. Tuhanku akan membalasnya dengan kebaikan, dan insya Allah selanjutnya baik. Lamia adalah pelajaran dari pelajaran hidup, dan masa depan lebih indah, insya Allah,” tulis pengguna Facebook Sana Cherif .
Mendapati banyak support dari netter, Lamia al-Labawi baru-baru ini mengeluarkan video ucapan terima kasih.
(Kompas.com)(TribunStyle.com/Febriana)
Diolah dari artikel Kompas.com dengan judul Kekasih Tak Datang Saat Lamaran, Gadis di Sumba Barat Jadi Korban Kawin Tangkap, Pelaku adalah Sepupunya