Gaya Jhony Saputra Anak Haji Isam Crazy Rich Kalsel, Umur 21 Jadi Komisaris Utama di 6 Perusahaan
Sosok Jhony Saputra anak Haji Isam Crazy Rich Kalsel, usia 21 tahun sudah jadi komisaris utama di enam perusahaan.
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Viral sosok Jhony Saputra anak Haji Isam Crazy Rich Kalsel.
Usia 21 tahun sudah jadi komisaris utama di enam perusahaan.
Seperti apa kisah lengkapnya?
Baca juga: Gadis 15 Tahun Punya Helikopter dan Kapal, Uang Jajan Rp 376 Juta Seminggu, Ini Sumber Kekayaannya
Baca juga: TERBUKTI Kaya Raya, Marissya Icha Pinjam Uang Rp100 Juta, Fuji Langsung Transfer, Tak Sampai 5 Menit
Masih ingat dengan Haji Isam? Pengusaha batubara yang sempat viral karena kekayaannya?
Kini putra Haji Isam yang bernama Jhony Saputra tengah menjadi sorotan.
Jhony Saputra merupakan putra kedua Haji Isam, usianya 21 tahun.
Namun meski masih muda, Jhony Saputra sudah punya jabatan tinggi di perusahaan yang dikelola keluarga.
Jhony Saputra menjabat sebagai Komisaris Utama di perusahaan milik ayahnya yakni PT Jhonlin Agro Raya Tbk.
Diketahui, PT Jhonlin Agro Raya Tbk merupakan perusahaan sawit yang dimiliki Haji Isam sang pengusaha asal Kalimantan Selatan.

Jhony menjabat komisaris utama di Jhonlin Agro Raya sejak tahun 2022.
Selain itu ia juga menjabat di beberapa perusahaan seperti Pemilik PT. Araya Agro Lestari tahun sejak 2017 hingga sekarang, Pemilik PT. Citra Agro Raya tahun 2017 hingga sekarang, pemegang saham PT Modal Harapan Bangsa tahun 2018 hingga sekarang, dan pemegang saham PT. Surya Mega Adiperkasa tahun 2020 hingga sekarang.
Praktik menempatkan anak atau kerabat keluarga lainnya sebagai komisaris di perusahaan memang sudah lazim terjadi di Indonesia.
Namun yang unik dari IPO PT Jhonlin Agro Raya Tbk, sang komisaris utama, Jhony Saputra relatif berusia masih sangat muda di posisi teratas wakil pemegang saham.
Sosok Jhony Saputra
Dalam situs resmi perusahaan, dilansir Kompas.com, Jhony diketahui baru berusia 21 tahun dengan pendidikan terakhir SMA Al Azhar Jakarta Pusat, Jakarta Selatan pada 2018.